Lebih Sering di Balik Layar, Once Mekel: Saya Tetap Musisi

Once Mekel menyumbangkan single dalam album kompilasi Story of A Broken Heart.

oleh Surya Hadiansyah diperbarui 25 Jul 2018, 20:30 WIB
Once Mekel. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu terakhir, Once Mekel memang sedang fokus menjadi eksekutif produser label musik kenamaan Jagonya Musik dan Sport Indonesia (JMSI). Namun di luar itu ia menegaskan kalau dirinya tidak sepenuhnya meninggalkan dunia menyanyi.

Buktinya, Once Mekel baru-baru ini terlibat dalam album theme song Asian Games 2018 lewat lagu "Menaklukkan Dunia". Kabar paling baru, Once Mekel menyumbangkan single "Takkan Terganti" dalam album kompilasi Story of A Broken Heart.

Di luar itu, ia pun masih sering mengisi acara-acara off air, serta mengisi untuk berbagai soundtrack film.

"Saya sih sebenarnya masih menyanyi, semalam saja masih manggung. Untuk film dan lain-lain masih jalan juga. Saya tetap berkarya sebagai musisi. Enggak berhenti," kata Once Mekel saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (25/7/2018).


Memberi Kebahagiaan

Penyanyi Once Mekel. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Terlibat dalam album kompilasi tersebut memberi kebahagiaan tersendiri bagi mantan vokalis Dewa 19 itu. Once Mekel berharap karyanya bisa menambah kekayaan musik di Indonesia.

"Hal yang menyenangkan karena saya masih bisa berkarya. Semoga bisa menambah khazanah musik Indonesia," lanjut Once.


Story of A Broken Heart

Once Mekel. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Sementara itu, dalam album Story of A Broken Heart itu, terdapat sepuluh lagu bernuansa galau yakni Tata Janeeta dengan "Sang Penggoda" (feat Maia Estianty) dan "Korbannya", Gita Gutawa dengan "Rangkaian Kata", Once Mekel dengan "Takkan Terganti", Wizzy dengan "Bawa Hatimu", Marsha Zulkarnain dengan "Hati Terlatih", Azmi dengan "Pernah", Adera dengan "Serpihan Hati", Mytha Lestari dengan "Takkan Pernah Mati", serta Slank dengan "Terlalu Pahit".

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya