Liputan6.com, Jakarta Ada beberapa hal yang harus diperhatikan jemaah haji agar tetap sehat, bugar, dan bisa beradaptasi di Tanah Suci. Salah satunya, jemaah haji bisa mulai menggunakan alat pelindung diri yang sudah dibagikan di embarkasi.
"Silakan keluarkan botol semprotan yang sudah dibagikan di embarkasi, isi dengan air, dan gunakan masker," kata Penanggung Jawab Tim Promotif Preventif di Bandara, dokter Leni, kepada jemaah haji.
Advertisement
Mengingat suhu udara yang panas di Tanah Suci, Leni meminta kepada jemaah haji untuk minum air sesering mungkin tanpa perlu menunggu haus. Bila butuh air minum jangan segan untuk bertanya di mana bisa mendapatkannya seperti mengutip rilis Sehat Negeriku, ditulis Kamis (26/7/2018).
Bila ada jemaah haji yang sakit sesampainya di bandara, ada Tim Mobile yang menangani. Jika jemaah haji perlu dirujuk ke Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), tim ini yang akan melakukan rujukan.
Saksikan juga video menarik berikut:
Perhatikan Saat ke Toilet
Usai menempuh perjalanan jauh, jemaah haji biasanya juga akan mencari toilet. Leni mengingatkan agar tak salah masuk bilik. Apalagi ada sejumlah jemaah yang tidak dapat membaca sehingga sulit mencari toilet.
"Perhatikan mana toilet wanita dan toilet pria. Minta bantuan jemaah lain atau petugas untuk mengantar dan mengajarkan cara memakai toilet," pesan Leni.
Advertisement