Siswa berlatih mengendarai simulator kendaraan militer di Sekolah Revolusioner Mangyongdae, 10 April 2018. Didirikan oleh pendiri Korea Utara, Kim Il Sung untuk mendidik anak-anak yatim piatu yang orangtuanya terbunuh dalam perang Jepang. (ED JONES/AFP)
Para siswa mengikuti kelas di Sekolah Revolusioner Mangyongdae, Korea Utara, 10 April 2018. Sekolah yang dilengkapi simulator alat pertahanan, seperti tank dan pesawat tempur itu kini telah berevolusi menjadi sekolah top di Korea Utara. (ED JONES/AFP)
Siswa berbaris melakukan latihan menembak di Sekolah Revolusioner Mangyongdae, Korea Utara, 10 April 2018. Lulusan dari sekolah yang didirikan oleh kakek Kim Jong Un ini banyak yang kini menjadi elite pemerintahan. (ED JONES/AFP)
Para siswa mengikuti kelas biologi di Sekolah Revolusioner Mangyongdae, Korea Utara, 10 April 2018. Ada sekitar 1.000 anak laki-laki yang menimba ilmu dengan Sistem pendidikan yang kini diubah menjadi semimiliter. (ED JONES/AFP)
Siswa melakukan demonstrasi taekwondo di Sekolah Revolusioner Mangyongdae, Korea Utara, 10 April 2018. Setelah lulus, mereka akan masuk militer dan mengabdi sebagai anggota militer yang merupakan bagian penting di Korut. (ED JONES/AFP)
Seorang siswa melakukan aktivitas fisik di tempat gym khusus di Sekolah Revolusioner Mangyongdae, Korea Utara, 10 April 2018. Setiap harinya ada enam pelajaran dengan durasi masing-masing 45 menit. (ED JONES/AFP)
Para siswa mengikuti kelas di Sekolah Revolusioner Mangyongdae, Korea Utara, 10 April 2018. Sebagian besar kurikulum yang diajarkan dikhususkan untuk politik dan ideologi, militer dan disiplin akademis tradisional. (ED JONES/AFP)
Pandangan umum Sekolah Revolusi Mangyongdae di Pyongyang, Korea Utara, 10 April 2018. Di depan sekolah terdapat patung perunggu Kim Il Sung, dan putranya Kim Jong Il, yang memeluk para siswa. (ED JONES/AFP)
