Sepeda Nusantara 2018 Sambangi Kota Palu

Program Sepeda Nusantara 2018 dari Kemenpora sudah dimulai sejak Mei lalu.

oleh Defri Saefullah diperbarui 29 Jul 2018, 17:10 WIB
Program Sepeda Nusantara 2018 sambangi kota Palu (dok: Kemenpora)

Liputan6.com, Jakarta - Program Sepeda Nusantara 2018 sudah dimulai di Anjungan pantai Talise Soki-Soki, Palu, Sulawesi Tengah, pada Minggu (29/7/2018). Masyarakat langsung memadati lokasi untuk mengikuti kegiatan yang diprakarsai Kemenpora ini.

Semua kalangan tak memandang umur, antusias oleh gerakan yang dipelopori oleh Kemenpora dibawah kepemimpinan Menpora Imam Nahrawi melalui payung Ayo Olahraga itu.

Acara diawali dengan melakukan senam bersama dan dilanjutkan dengan pengibaran bendera start sebagai tanda dimulainya Sepeda Nusantara 2018 di kota yang akrab disapa Kaledo tersebut.

"Sepeda Nusantara adalah program Kemenpora untuk merangkul seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan olahraga khususnya bersepeda. Mulai dari anak-anak, remaja sampai yang lanjut usia," ucap Teguh Raharjo, Asisten Deputi Olahraga Rekreasi seperti rilis yang diterima media.

"Terbukti, mulai dari segala usia hadir disini, untuk bersepeda dan berolahraga. Harapannya masyarakat Palu dapat bugar sehat dan tentunya jika badan bugar maka kinerja kitapun akan semakin meningkat."

Turut hadir dalam Sepeda Nusantara 2018 Asisten Deputi Olahraga Rekreasi, Teguh Raharjo. Walikota Palu, Hidayat. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Palu, Andi Sumardi.

 


Kick Off

Komunitas berbagai pehobi sepeda turut meramaikan Sepeda Nusantara di Palu (dok: Kemenpora)

Kick-off Sepeda Nusantara 2018 sudah dilangsungkan di plaza parkir kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, 13 Mei lalu. Total 5.232 pesepeda ambil bagian dalam acara penanda program priorotas 2018 ini.

Kemeriahan acara sudah terlihat dengan antrean pesepeda di ring road Kemenpora. Karena membeludaknya peserta kick-off Sepeda Nusantara membuat kendaraan bermotor tak ada yang boleh parkir di Kemenpora.

Kegiatan diawali dengan pelaksanaan senam gowes. Kemudian, Menpora Imam Nahrawi yang hadir langsung memimpin pelepasan para peserta gowes di garis start. Setelah melepas, pria 44 tahun tersebut langsung mengambil sepeda yang telah disiapkan oleh panitia.

Tak sendiri, Imam mengajak keluarganya bersepeda. Selain istri Menpora Shobibah Rohmah, putri bungsunya Arifah Aqla Mahira juga terlihat bersemangat mengayuh meskipun usianya masih delapan tahun. Rute yang diambil oleh Menpora dan keluarga lumayan panjang, sekitar 13 Kilometer.

Berawal dari kantor Kemenpora, langsung menuju patung bundaran senayan, melewati car free day di Sudirman sampai ke Monas. Di sana, rombongan gowes sempat berhenti untuk mengikuti Parade Asian Games dan Para Games 2018. Setelah itu, bersepeda kembali dilanjutkan sampai kembali ke titik start yang juga menjadi garis finis kic-off Sepeda Nusantara.


Ajak Komunitas

Usai mengayuh sepedanya, Imam menyebut bahwa kegiatan Kick-off mampu berjalan dengan bagus dan menyedot kedatangan para pecinta sepeda. Memang, selain komunitas bike to work, sepeda lipat, dan sepeda gunung, yang paling unik adalah barisan rombongan komunitas Ontel Indonesia (OI) yang memamerkan sepeda lawas dan unik dengan berbagai hiasan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya