Jakarta, - Korea Utara dan Korea Selatan akhirnya bersatu. Setidaknya di bidang olahraga, saat tampil di Asian Games 2018, khususnya pada tiga cabang olahraga.
Sebanyak 34 atlet dan pelatih asal Korea Utara tiba di Bandara Incheon, Icheon, pada Minggu (29/7/2018). Mereka tiba via Beijing dengan mengenakan pakaian biru muda.
Baca Juga
- Keseruan Bayu Skak Berjumpa Legenda Taekwondo Indonesia
- Abdul Rojak: Asian Games 2018 Jadi Momentum Terbaik buat Indonesia Berprestasi
- Meriahkan Asian Games, Youtuber Aulion Ajak Warganet Peduli Atlet Veteran
Advertisement
Mereka diagendakan akan bergabung dengan atlet Korea Selatan dan berkiprah di Asian Games 2018 sebagai satu Korea pada tiga cabor, yakni kano, dayung, dan basket putri.
Belum diketahui jadwal pasti latihan mereka seperti apa, tetapi diperkirakan mereka mulai bergabung latihan pada pekan ini.
Asian Games 2018 akan jadi momentum bersejarah karena untuk kali pertama, dua negara Korea akan bergabung jadi satu di ajang Asian Games. Dua negara pernah gabung jadi satu tim, yakni saat Olimpiade Musim Dingin 2018 di PyeongChang pada cabor hoki es. Namun, baru kali ini dua negara gabung di Asian Games.
Selain turun jadi satu Korea pada tiga cabor itu, gabungan atlet Korut dan Korsel juga akan tampil bersama pada defile (parade) atlet saat upacara pembukaan dan penutupan Asian Games 2018.
Bergabungnya Korut dan Korsel di Asian Games 2018 jadi langkah lanjutan usai pertemuan Pemimpin Korut, Kim Jong-un, dan Presiden Korsel, Moon Jae-in, pada April lalu.
Di sisi lain, Presiden RI, Joko Widodo, sudah secara resmi melayangkan undangan pada Kim Jong-un dan Moon Jae-in untuk menghadiri Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang yang dibuka pada 18 Agustus 2018.
Sumber: Khmer Times