Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi memberikan arahan khusus kepada para sekjen partai pendukungnya saat bertemu di sebuah restoran di Bogor, Jawa Barat, Selasa (31/7/2018) malam. Sekjen PPP Arsul Sani mengungkapkan, salah satu pesan Jokowi.
"Arahan khusus Pak Jokowi adalah terkait dengan keinginan beliau agar pesta demokrasi dalam bentuk Pileg dan Pilpres tersebut tidak selalu diwarnai dengan ketegangan, permusuhan," kata Arsul saat dihubungi merdeka.com, Rabu (1/8/2018).
Advertisement
Pesan lain dari Jokowi, kata Arsul, partai pendukungnya diminta menjalin komunikasi yang baik kepada semua pihak, termasuk kubu pesaingnya saat Pemilu berlangsung.
"Beliau minta agar partai-partai tetap membuka ruang komunikasi yang baik meski dalam kontestasi. Istilah milenialnya sersan, serius tapi santai. Jangan musuhan seperti soal hidup mati," ujar Arsul.
Di sisi lain, Arsul menyebut cawapres Jokowi telah mengerucut. Namun, dia enggan membocorkan nama tersebut. Nama cawapres akan diumumkan pada 9 Agustus mendatang.
"Soal cawapres sudah mengerucut tapi soal nama nanti diumumkan 9 atau 10 Agustus," tandasnya.
Semua sekjen partai pendukung hadir dalam pertemuan tersebut. Terlihat sekjen dari PDIP Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen Partai Nasdem Johnny G. Plate, Sekjen PPP Arsul Sani, Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich, Sekjen Hanura Herry Lontung, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen PKPI Very Surya Indrawan.
Reporter: Renald Ghiffari
Saksikan video pilihan di bawah ini