KAI Ajak Turis Malaysia Liburan Naik Kereta Wisata

Kereta Api Pariwisata sebenarnya sudah memiliki pelanggan dari wisatawan asal Australia dan Eropa.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 03 Agu 2018, 17:49 WIB
PT Kereta Api Indonesia (Persero) melalui anak usahanya PT Kereta Api Pariwisata mengajak wisatawan asal Malaysia untuk menikmati kereta wisata. (Ilyas/Liputan6.com)

Liputan6.com, Semarang - PT Kereta Api Indonesia (Persero) melalui anak usahanya, PT Kereta Api Pariwisata, mengajak wisatawan asal Malaysia untuk menikmati kereta wisata. Kali ini kereta wisata tipe Jawa yang dipamerkan KA Wisata ke rombongan.

Wisatawan asal Malaysia ini dipimpin oleh pensiunan perusahaan kereta ternama asal Malaysia, Kereta Tanah Melayu Berhard, Mohd Noordin. Rombongan wisman ini melakukan perjalanan dengan kereta wisata Jawa dari Semarang menuju Jakarta.

"Jadi kita coba kenalkan kepada siapa saja warga Malaysia bahwa kita punya kereta wisata. Jadi supaya mereka tertarik," kata Direktur Utama PT Kereta Api Pariwisata Totok Suryono di Semarang, Jumat (3/8/2018).

Upaya yang dilakukan Kereta Api Pariwisata ini merupakan bentuk dukungan perusahaannya dalam mendatangkan wisatawan dari berbagai negara di dunia.

Selama ini, Kereta Api Pariwisata sebenarnya sudah memiliki pelanggan dari wisatawan asal Australia dan Eropa. Melalui kerja sama dengan perusahaan tour and travel di Australia dan Eropa tersebut, saat ini tur wisman menggunakan kereta ini menjadi kunjungan rutin setiap tahunnya.

Untuk itu, dengan mengenalkan Kereta Wisata ke turis dan jurnalis dari Malaysia ini diharapkan menjadi ekspansi pasar baru bagi anak usaha KAI ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Lebih Cantik Indonesia

KAI memiliki 12 kereta wisata yang terdiri dari tujuh tipe yang bisa menjadi alternatif bagi pemudik yang kehabisan tiket kereta reguler.

Di kesempatan yang sama, Noordin mengungkapkan kegembiraannya bisa merasakan KA wisata tipe Jawa ini.

"Kami di Malaysia juga ada seperti ini, tapi tidak secantik ini. Kami kalah kalau soal ini," ucap dia.

Dia menjelaskan, di Malaysia, kereta wisata ini diberikan tarif sekitar 3.000 ringgit setiap kali jalan. Sementara kereta wisata jenis Jawa ini memasang tarif sekitar Rp 20 juta untuk rute Jakarta-Semarang.

Berbeda dengan tipe Jawa yang memiliki kapasitas 22 orang, kereta wisata asal Malaysia memiliki kapasitas 32 penumpang.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya