Liputan6.com, Munich - Thomas Muller buka suara terkait mundurnya Mesut Ozil dari timnas Jerman. Ia menyebut masalah yang menyangkut Ozil terlalu dibesar-besarkan media.
Ozil memutuskan mundur dari Tim Panser bulan lalu. Dia merasa menjadi korban rasisme oleh Federasi Sepak Bola Jerman (DFB), suporter, dan politisi Jerman.
Baca Juga
Advertisement
Meski pernah membawa Jerman juara, namun Ozil kerap jadi kambing hitam saat tim itu terpuruk. Ozil mengklaim hal ini terjadi karena dia merupakan keturunan Turki.
"Semua diskusi ini dikompori oleh pihak luar. Memang benar aktornya memang petinggi DFB dan pemain itu sendiri," kata Muller seperti dilansir Soccerway.
"Namun debat semakin memanas karena peran media. Mereka selalu menanyakan hal yang sama sehingga medianya laku," kata Muller menambahkan.
Penjualan Meningkat
Muller juga percaya sebenarnya semua pihak tak ingin masalah Ozil membesar. Terlebih sampai menganggu keutuhan timnas.
"Hingga sekarang media masih terus bertanya. Saya yakin karena penjualannya meningkat," kata Muller.
"Bagi kami pemain sebenarnya isu rasisme tidak terlalu berlebihan. Namun memang kita harus melawannya."
Advertisement
Tak Ada Rasisme
Pemain Bayern Munchen itu pun berharap masalah Ozil tak perlu dibahas lagi pada musim yang baru.
"Kita harus berkonsentrasi lagi pada sepak bola sekarang. Di timnas saya percaya juga tidak ada rasisme," kata Muller.