Liputan6.com, Bandung - Mahasiswa yang berasal dari Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar penggalangan dana untuk membantu meringankan beban korban gempa bumi di Lombok. Kegiatan tersebut telah berlangsung sejak 30 Juli 2018, atau dua hari pasca gempa bumi Lombok yang berkekuatan 6,4 Skala Richter (SR).
"Kita sudah melakukan penggalangan dana dan baru berkumpul Rp 3.460.000 ribu," kata Ketua Ikatan Mahasiswa Sasambo Bandung, Rangga Satya Pratama, Senin 6 Agustus 2018.
Baca Juga
Advertisement
Menurutnya, aksi penggalangan dana akan terus dilakukan mengingat adanya gempa susulan tadi malam. Bahkan, dirinya akan bekerjasama dengan perkumpulan mahasiswa di Bandung berencana melakukan aksi penggalangan dana besok.
"Rencananya kalau nanti ada dampak yang lebih besar dari gempa bumi mungkin kita akan turun lagi ke jalan,” ucapnya.
Selain turun ke jalan, pihaknya juga menerima bantuan uang melalui rekening BRI 471101009053536. Sedangkan pihak yang bisa dihubungi adalah Rangga di nomor 082129122295.
Rangga menambahkan, pihaknya masih tahap merinci kebutuhan warga. Selain logistik, ada beberapa keperluan sandang dan air bersih yang diperlukan warga.
“Supaya yang kita berikan dampaknya signifikan,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, pada Minggu (5/8/2018) lalu gempa bumi berkekuatan 7,0 Skala Richter (SR) kembali mengguncang wilayah Lombok. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada 91 orang meninggal dunia akibat gempa tersebut.
Simak video pilihan berikut ini:
