NU Ultimatum Jokowi, Gerindra Incar PKB?

Fadli Zon mengatakan, selama ini komunikasi Gerindra dengan PKB berjalan baik.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Agu 2018, 08:31 WIB
Wakil Ketua DPR Fadli Zon. (Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengaku akan menyambut baik PKB untuk bergabung dengan koalisi pendukung Prabowo Subianto. Hal ini bisa terjadi apabila PKB kecewa dengan Jokowi lantaran tak memilih Muhaimin Iskandar sebagai cawapres.

"Tapi kalau misalkan menang tidak terjadi pertemuan di sana kemudian mau bergabung, ya kita welcome," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 7 Agustus 2018.

Fadli mengatakan, selama ini komunikasi Gerindra dengan PKB berjalan baik. Namun, dia masih menunggu kepastian apakah PKB akan hengkang dari koalisi petahana atau tidak.

"Kalau selama ini kan komunikasi baik, kita kan tunggu aja," ungkapnya.

Sebelumnya, para kiai Nahdlatul Ulama (NU) mengusulkan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden Joko Widodo. Mustayar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Najib Abdul Qodir mengatakan, pihaknya memberi waktu kepada Jokowi terkait kepastian menggaet Cak Imin sapaan Muhaimin sebagai cawapres.

"Memberi deadline kepada Jokowi dalam dua hari. Kalau tidak jelas, maka kita bikin poros baru," kata Najib.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya