Stadion Si Jalak Harupat Paling Siap Gelar Asian Games 2018

Asian Games 2018 tinggal hitungan hari.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 08 Agu 2018, 16:00 WIB
Stadion Si Jalak Harupat menjadi salah satu venue Asian Games 2018. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung - Asian Games 2018 tinggal hitungan hari. Salah satu venue yang bakal digunakan untuk cabor sepak bola, Stadion Si Jalak Harupat (SJH), diklaim sudah siap untuk menggelar hajatan tersebut.

Hingga menjelang penyelenggaraan, Stadion SJH terus bersolek. Hal itu terlihat dari para pekerja yang masih menyelesaikan beberapa renovasi di beberapa bagian baik di luar maupun di dalam stadion.

Beberapa titik, seperti taman, ruang konferensi pers, arena parkir, serta berbagai fasilitas umum lainnya masih dalam tahap pembenahan. Atap jembatan dari ruangan tamu VVIP menuju ke pintu barat utama stadion yang masih bolong-bolong pun tengah dilakukan perbaikan.

Namun secara umum, arena pertandingan seperti rumput dan kursi penonton sudah siap digunakan. Begitu pula dengan ruang ganti pemain dan official area kini furniturenya telah diganti baru, termasuk toilet dan pendingin ruangan.

Stadion berkapasitas 27 ribu kursi penonton ini juga berbenah agar ramah terhadap penyandang disabilitas. Ada 120 untuk difabel dan 30 kursi bagi media yang dilengkapi fasilitas pendukung peliputan.


Tuan Rumah Grup C dan E

Suasana Stadion Si Jalak Harupat. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Sebelumnya, Pejabat Gubernur Jawa Barat, M Iriawan, mengklaim dari semua venue sepak bola yang berlokasi di Jabar, stadion SJH dinilai paling siap menggelar pertandingan.

"Ini paling siap ya, rumputnya bagus dan fasilitas lainnya di sini lebih lengkap. Pemotongan rumput dilakukan dua minggu sekali, selain itu perbaikan drainase juga sudah selesai," ujar Iriawan seperti dilansir Antara.

"Pekerjaan di area penonton juga sudah hampir rampung, termasuk proses persiapan untuk e-ticketing," katanya.

Stadion Si Jalak Harupat menjadi venue pertandingan sepak bola Asian Games 2018 untuk dua grup, yakni grup C dan E. Grup C dihuni Uni Emirat Arab, China, Timor Leste dan Suriah. Sementara grup E dihuni Korea Selatan, Kirgystan, Malaysia, dan Bahrain.


Cara Memeriahkan

Maskot Asian Games 2018. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Sementara itu, Bupati Bandung, Dadang Naser, mendorong masyarakat untuk meramaikan perhelatan Asian Games di wilayahnya. Menurutnya, ajang olahraga bergengsi di Asia itu akan meningkatkan potensi pariwisata yang ada di Bandung selatan.

"Selama perhelatan Asian Games 2018 di Kabupaten Bandung akan diselenggarakan pameran produk unggulan koperasi dan UMKM," kata dia.

Dadang mengatakan, produk-produk tersebut akan ditampilkan dalam bentuk pameran dan bazar di sekitar kawasan Stadion Si Jalak Harupat dan Gelanggang Budaya Sabilulungan.

"Kami akan suguhkan produk asli dan terbaik untuk setiap orang yang datang," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya