Mahfud MD atau Cak Imin, Ini Pilihan Yenny Wahid soal Cawapres Jokowi

Yenny Wahid membantah bertemu dengan Mahfud secara khusus membahas cawapres.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Agu 2018, 07:10 WIB
Yenny Wahid memberi pemaparan saat menjadi pembicara diskusi pada Forum terbuka di Jakarta, Senin (31/7). Forum tersebut membahas hubungan antara agama minoritas, mayoritas di Indonesia dan Amerika Serikat. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Yenny Wahid bertemu Mahfud MD di sebuah restoran di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu malam. Pertemuan tersebut dikabarkan membahas soal cawapres Jokowi.

Namun Yenny Wahid membantah bertemu dengan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu, secara khusus membahas cawapres. Ia mengaku tiap hari ketemu Mahfud sebagai sesama kader NU.

"Saya itu ketemu Pak Mahfud hampir setiap hari, orang sama-sama orang NU. Jadi sering banget ketemuan sama Pak Mahfud," bantahnya, Rabu 8 Agustus 2018.

Terkait cawapres, Yenny Wahid mendukung seratus persen jika Mahfud yang dipilih Jokowi. Sesama kader NU, dia lebih memilih Mahfud dibandingkan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Alasannya, Mahfud memiliki rekam jejak yang bersih.

"Kita ingin orang yang track record-nya bersih. Nah kalau mengacu pada kriteria tersebut tentunya Pak Mahfud MD," jelasnya.

Yenny mengatakan jika akhirnya Jokowi memilih Mahfud, warga NU akan sangat bergembira dan berterima kasih. Namun tentunya semua akan diserahkan ke Jokowi.

Yenny menambahkan, pihaknya mendoakan Jokowi agar diberikan kekuatan, kesabaran dan kejernihan dalam menentukan cawapres. Baginya, posisi cawapres adalah posisi yang sangat strategis.

"Bukan cuma ban serep tapi orang yang dalam situasi tidak terduga dalam negeri harus siap mengambil alih amanah. Jadi wakil presiden ini harus orang yang punya kecakapan," jelas Yenny Wahid.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya