Sandiaga Uno Mengelus Dada Saat Ditanya Mahar Rp 500 Miliar

Sandiaga Uno menyebut hari ini belum ada rencana berkirim surat izin maju pilpres kepada presiden.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 09 Agu 2018, 10:34 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memberi sambutan sebelum penempelan stiker aman saji Asian Games 2018 di salah satu restoran di Plaza Indonesia, Jakarta, Selasa (24/7). (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku hingga siang ini masih bertugas sebagai pejabat Pemprov DKI. Ia belum mengajukan surat pengunduran diri ke Istana terkait rencana maju dalam Pilpres 2019.

"Kalau undur diri, hari ini saya masih bertugas. Per detik ini saya bertugas. Belum ada surat pengunduran diri," kata Sandiaga Uno di Balai Kota Jakarta, Kamis (9/8/2018).

Sandiaga menyebut hari ini belum ada rencana berkirim surat izin maju pilpres ke presiden. Namun, ia juga tidak membantah saat ditanya ada rencana mengajukan surat izin pada Jumat, 10 Agustus 2018.

"Sampai hari ini belum ada rencana kirimkan surat. Didraf aja belum. Enggak ada pertanyaan tentang DKI? Asian Games apa gitu, trotoar, trotoar, Tanah Abang, Kali Item enggak ada?" kata dia.

Terkait tudingan ia memberikan mahar Rp 500 miliar untuk PAN dan PKS untuk melancarkan jalannya maju sebagai cawapres Prabowo, Sandiaga hanya mengelus dada dan enggan berkomentar.

"Sudah ya," ucap Sandiaga Uno.

 

Saksikan tayangan video menarik berikut ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya