Liputan6.com, Jakarta Arbani Yasiz terlibat dalam sebuah film remaja, Rompis alias Roman Picisan. Dalam film ini, ia berperan sebagai Roman, seorang cowok yang gemar berpuisi untuk mengungkapkan isi hatinya.
Apakah aslinya Arbani Yasiz juga gemar berpuisi seperti karakter yang ia mainkan di film?
"Beda banget sih. Roman orangnya puitis, gue enggak. Roman romantis, gue enggak. Beda banget sih ama Roman," tuturnya saat bertandang ke kantor Liputan6.com di Gondangdia, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Lantas, apakah apakah Arbani Yasiz kesulitan atau bahkan merasa geli saat memainkan karakter yang berbeda jauh dengan karakter aslinya?
Baca Juga
Advertisement
Puisi Kesukaan
"Enggak geli karena yang mengutarakan puisi itu kan Roman, jadi gue harus jadi Roman. Tapi kalau Bani yang berpuisi ya wooh..." kata cowok yang akrab dipanggil Bani ini sambil bergaya seakan tengah merasa geli.
Meski begitu, ada sebaris puisi dari Roman yang disukai oleh Arbani Yasiz. "Ada tuh di trailer [film]. Rindu itu sunyi tak perlu ada bunyi," kata Arbani Yasiz.
"Jadi kalau rindu itu enggak perlu yang mellow ngomong 'Aku rindu aku rindu'," kata dia menambahkan.
Advertisement
Cinta Segitiga
Sementara itu Rompis berkisah tentang Roman yang berangkat ke Belanda untuk kuliah. Di sana, ia bertemu dan menjadi dekat dengan Meira (Beby Tsabina).
Padahal, ia memiliki hubungan tanpa status dengan teman SMA-nya, Wulan (Adinda Azani). Ingin memberi kejutan kepada Roman, Wulan pun berangkat ke Belanda. Namun di sana, ia malah menemui kisah cinta segitiga.
Rompis akan mulai tayang di bioskop pada 16 Agustus mendatang.
