Taman Air Mancur Tutup Kirab Obor Asian Games di Purwakarta

Kirab Obor Asian Games Purwakarta berlangsung Jumat (10/8/2018).

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 10 Agu 2018, 18:40 WIB
Obor Asian Games diserahkan ke Pj Bupati Purwakarta, M Taufiq Budi Santoso lalu diberikan kepada Torch Bearer, Kapolres Purwakarta AKBP Twedi Aditya Bennyahdi. (Liputan6.com/Cakrayuri Nuralam)

Liputan6.com, Purwakarta - Rangkaian pawai obor Asian Games di Purwakarta berakhir di Taman Air Mancur Sri Baduga. Pemerintah daerah (pemda) Purwakarta punya alasan tersendiri memilih taman ini sebagai garis akhir pawai obor Asian Games.

Kepala Seksi Olahraga, Disdikpora Kabupaten Purwakarta Iwan Kardiwan mengatakan, pihaknya meminta pemerintah pusat menutup rangkaian pawai obor Asian Games di Taman Air Mancur Sri Baduga.

Pemda Kabupaten Purwakarta ingin memperkenalkan Taman Air Mancur Sri Baduga sebagai tempat pariwisata terbaru. Sebab, taman diresmikan pada 2014 ini sangat kental dengan budaya Sunda.

"Dengan adanya kegiatan ini, pihak luar yang belum pernah melihat Purwakarta banyak sekali. Ke depannya bisa dijadikan tujuan pariwisata.Kita konsentrasikan di taman ini," katanya.

"Sebelumnya, pemerintah pusat di Jakarta inginnya di Sungai Citarum, danau Jatiluhur, tapi kita pusatkan di sini (Taman Air Mancur Sri Baduga), hiburannya di sini. Kita perkenalkan taman ini," ujar Iwan menambahkan.

 


Terbesar di Asia Tenggara

Taman Air Mancur Sri Baduga resmi menjadi air mancur terbesar di Asia Tenggara. Taman Air Mancur Sri Baduga menjadi tonggak sejarah baru bagi Indonesia karena anak bangsanya mampu menciptakan karya luar biasa.

Dulu taman ini dikenal dengan sebutan Taman Situ Buleud, hanya sekadar taman untuk berolahraga pagi atau duduk-duduk santai. Kini Taman Air Sri Baduga telah menjadi taman air mancur yang mirip dengan taman air mancur di Danau Burj Khalifa, Dubai, Uni Emirat Arab. Hingga detik ini, Taman Air Mancur di Danau Burj Khalifa masih memegang rekor sebagai taman terbaik dan terbesar di dunia.

Taman Air Mancur Sri Baduga kini memiliki kurang lebih 100 pipa yang bisa memancarkan air setinggi 10 meter. Pipa air tersebut mengelilingi taman air berluas 2 hektar. Berhiaskan kerlap-kerlip lampu dengan paduan warna yang cantik, dan juga musik yang membuat air ‘menari’ mengikuti irama.

"Kenapa di taman ini? Yang saya dengar, pusat perkembangannya terus, kemudian destinasi wisatanya juga melambung. Itu membuat mereka ingen ke Purwakarta," kata Kadispora menegaskan.


Rute Kirab Obor Asian Games

Obor Asian Games diarak ke jalan protokol seperti Jalan Basuki Rahmat dan Jalan RE Martadinata masuk kompleks Kantor Pemkab Purwakarta. Berhubung dengan pelaksanaan ibadah Salat Jumat, obor disimpan sementara di Pemda.

Setelah itu, pada pukul 13.49 WIB, obor akan kembali dibawa lari melintasi Jl Dr Kusumaatmaja, Jend Ahmad Yani, Ibrahim Singadilaga, Baru Taman Pembaharuan, Veteran, Jend Sudirman, KK Singawinata, Siliwangi dan berakhir di Taman Air Mancur Sri Baduga.

Setelah dari Purwakarta, Obor Asian Games 2018 bakal dilanjutkan ke Bandung pada Sabtu (11/8/2018).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya