Alasan Manajer MU Cadangkan Martial Lawan Leicester

MU mengalahkan Leicester 2-1 pada laga pembuka Premier League di Old Trafford, Sabtu (11/8/2018) dinihari WIB.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 12 Agu 2018, 15:30 WIB
Winger MU, Anthony Martial (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester United (MU), Jose Mourinho, mengungkapkan alasan tak memainkan Anthony Martial saat melawan Leicester City. The Special One mengaku punya pertimbangan sendiri.

MU mengalahkan Leicester 2-1 pada laga pembuka Premier League di Old Trafford, Sabtu (11/8/2018) dinihari WIB. Dalam laga itu, Martial hanya duduk manis di bangku cadangan sampai laga selesai.

Mourinho mengaku sebenarnya ingin memasukkan Martial. Namun, ia tak punya pilihan lain karena lini tengah Setan Merah kehabisan bensin dan dia harus memasukkan gelandang.

"Dalam sebuah pertandingan saya hanya bisa mengganti tiga pemain. Saya ingin memasukkan Martial untuk mengganti Juan Mata atau Alexis Sanchez, tetapi saya tidak bisa. Saya tahu bahwa Paul Pogba tidak menolak untuk bermain 90 menit, sama dengan Fred. Saya perlu lebih banyak pergantian, tetapi saya tidak bisa. Jadi, tidak mudah mengelola permainan," kata Mourinho seperti dilansir Soccerway.


Keputusan Mourinho

Manajer Manchester United Jose Mourinho (AP Photo/Jon Super)

"Pada babak kedua, saya memiliki Andreas Pereira dan Fred dengan kartu kuning. Pogba, dia fantastis, kontribusinya luar biasa, tetapi bahan bakarnya menghilang setiap menit sehingga kami berada dalam masalah dan saya memasukkan Marouane Fellaini dan Scott McTominay untuk memberi keseimbangan di lini tengah."

"Tetapi pada saat yang sama saya merasa ingin lebih banyak menyerang, saya merasa bahwa Martial memasuki pertandingan 20 menit terakhir untuk Mata atau Alexis bisa memberi kami gol lagi, tetapi saya tidak bisa melakukan pergantian, jadi ini sangat sulit," Mourinho menambahkan.


Ngotot Pindah

Martial sendiri sebelumnya mengaku ingin meninggalkan MU. Namun, Setan Merah ogah melepas pemain asal Prancis tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya