Liputan6.com, Jakarta - Di tengah kesibukannya di dunia tarik suara dan akting, Rafael SMASH menyempatkan diri untuk berolahraga. Tak tanggung-tanggung, ia lari hingga lima kilometer.
Rafael SMASH lari mulai bunderan HI hingga lampu merah Sarinah, Thamrin, Jakarta, bolak-balik dalam acara Miniso Run, Minggu (12/8/2018).
Baca Juga
Advertisement
"Iya aku ikut lari langsung lima kilometer. Karena aku mikirnya sekarang umur makin bertambah, jadi olahraga harus di-maintance juga," ungkap Rafael SMASH saat ditemui Liputan6.com usai manggung.
Untungnya, olahraga sudah menjadi kebiasaan rutin Rafael SMASH sejak kecil. Sehingga ia pun tak kaget untuk lari bersama penggemarnya.
Keluarga Atlet
"Aku sebenarnya suka olahraga dari kecil, karena banyak juga keluargaku yang atlet. Kayak mamaku atlet voli, kakaknya mama atlet badminton dan kebetulan aku dididik sama keluarga yang suka olahraga," lanjut Rafael SMASH.
Namun kesibukkannya di dunia hiburan membuat Rafael pun tak memiliki banyak waktu untuk berolahraga seperti dulu. "Kalau misalnya aku enggak olahraga macam-macam, palingan aku nge-gym," tambahnya.
Advertisement
Sekolah Bulu Tangkis
Meski sejak Sekolah Dasar (SD) dirinya sudah mengikuti sekolah bulu tangkis namun Rafael SMASH mengaku tak tertarik menjadi atlet.
"Dari SD sampai SMP di Garut waktu itu memang sering main badminton tapi enggak jadi atlet juga. Kenapa aku enggak terjun ke dunia olahraga, mungkin karena beda passion-nya kali ya. Passion aku ke seni, nenek kan juga ada darah seninya, dan aku juga dapat dukungan dari mama," tambah cowok yang memiliki nama asli Rafael Landry Tanubrata.
Dukung Asian Games
Menjelang Asian Games 2018, Rafael SMASH punya cara yang berbeda untuk memberi dukungannya kepada para atlet yang berlaga.
Selain berencana nonton pertandingan bulu tangkis, ia juga mengapresiasi acara tersebut dengan bermain dalam film biopic Susi Susanti.
"Aku di film itu sebagai Hermawan, sosok orang yang masih hidup sampai sekarang. Ini juga sebagai dukungan untuk atlet-atlet yang akan berlaga di Asian Games," Rafael SMASH mengakhiri pembicaraan.
Advertisement