Liputan6.com, Milan - AC Milan sepertinya akan segera kedatangan pemain baru. Adalah gelandang Chelsea Tiemoue Bakayoko yang rencananya akan merapat ke San Siro, Senin (13/8) waktu setempat.
Sudah bukan rahasia lagi jika AC Milan tengah berburu gelandang baru. Gennaro Gattuso beberapa kali mengungkapkan ketidakpuasan dengan kualitas gelandang yang ia punya sehingga ia ingin mendatangkan gelandang top ke San Siro.
Baca Juga
Advertisement
Namun pada musim panas ini, pergerakan Milan di bursa transfer sangat terbatas. Pasalnya kondisi keuangan mereka tengah tidak stabil sehingga mereka terkena sanksi FFP.
Namun dilansir Sky Italia, AC Milan berhasil mendapatkan satu lagi pemain berkualitas pada musim panas ini. Mereka kabarnya akan mendaratkan Tiemoue Bakayoko ke San Siro.
Seperti apa kesepakatan yang dibuat Milan dan Chelsea untuk sang gelandang? Simak informasinya di bawah ini.
Sebelumnya Bakayoko sendiri sebenarnya masih baru di Chelsea. Ia baru bergabung dengan The Blues musim lalu di mana ia didatangkan dari AS Monaco.
Di musim perdananya di Inggris, Bakayoko tampil mengecewakan. Ia gagal beradaptasi dengan permainan di Liga Inggris sehingga ia tersingkir dari pilihan Antonio Conte.
Pada musim panas ini, Bakayoko kabarnya tidak masuk rencana Maurizio Sarri. Alhasil sang pelatih mempersilahkannya pergi dari San Siro pada musim panas ini.
Kesepakatan Transfer
Pada musim panas ini Milan memang tidak bisa membeli Bakayoko. Untuk itu mereka dikabarkan akan meminjam sang pemain dalam waktu dekat.
Menurut laporan tersebut Chelsea sudah sepakat untuk meminjamkan Bakayoko ke San Siro. Sang gelandang akan dipinjamkan selama 12 bulan ke klub Italia tersebut.
Di akhir masa peminjaman nanti, Milan mendapatkan opsi untuk mempermanenkan sang gelandang. Mereka hanya perlu membayar sebesar 35,6 juta pounds untuk mempermanenkan eks AS Monaco tersebut.
Laporan itu mengklaim kesepakatan antara Milan dan Chelsea sudah tercapai. Rencananya Bakayoko hari ini akan merapat ke Milan untuk melakukan tes medis.
Sumber: bola.net
Advertisement