Liputan6.com, Purwokerto - Kereta api beranjak menjadi moda transportasi yang semakin banyak diminati. Itu tak lepas dari perbaikan tata kelola yang membuat kereta api menjadi moda transportasi darat yang tepat waktu, aman, dan nyaman.
Tiap tahun, jumlah pelanggan terus tumbuh, seiring dengan pengembangan sistem yang dilakukan. Untuk mengapresiasi pelanggan kereta, pada Agustus 2018 ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) meluncurkan program tarif promo "Merdeka" untuk tujuh kereta api di jalur lintas selatan.
Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 5 Purwokerto, Supriyanto mengatakan tujuh kereta tersebut terdiri dari kereta eksekutif, bisnis, dan kereta ekonomi jarak jauh dan menengah. Tarif promo "Merdeka" akan berlangsung selama tujuh hari dan terbagi dua periode, yakni tanggal 13, 14, 15 Agustus dan 27, 28, 29 serta 30 Agustus 2018.
Baca Juga
Advertisement
Pada periode ini, tujuh kereta api lintas selatan Jawa akan menyediakan tarif spesial yakni Rp 73 ribu sekali perjalanan. Per hari, PT KAI menyediakan 1.708 tempat duduk sehingga total selama promo disediakan 11.956 tempat duduk.
Calon penumpang yang ingin mendapatkan tarif promo tersebut dapat memesannya melalui aplikasi "KAI Access" mulai Minggu, (12/8/2018) kemarin. "Masing-masing kereta akan menyediakan 17 kursi bertarif promo merdeka," ucapnya, Senin (13/8/2018).
Dari tujuh kereta api tersebut, tersedia 17 tempat duduk bertarif spesial super murah, yakni Rp 73 ribu untuk jarak jauh dan menengah. Harga ini lebih murah berlibat-lipat dari harga tiket normal yang berkisar Rp 300 ribu untuk kereta eksekutif, Rp 185 ribu untuk kereta bisnis dan Rp 180 ribu kereta ekonomi.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Tarif Promo Tak Berlaku Parsial
"Tarif spesial program promo Merdeka ini hadir dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-73 Republik Indonesia dan diberikan untuk KA komersial kelas eksekutif, bisnis, serta ekonomi jarak jauh, dan menengah," dia menjelaskan kepada Liputan6.com, Senin (13/8/2018).
Supriyanto menjelaskan, dari tujuh kereta di jalur lintas selatan yang menerapan tarif promo Merdeka, enam di antaranya melintas di wilayah Daop 5 Purwokerto. Enam kereta tersebut, yakni KA Purwojaya relasi Cilacap-Purwokerto-Gambir (eksekutif), KA Argo Lawu relasi Solobalapan-Gambir (eksekutif), KA Lodaya relasi Solobalapan-Bandung (eksekutif).
Kemudian KA Singasari relasi Blitar-Pasarsenen (ekonomi), KA Fajar Utama Yogyakarta relasi Yogyakarta-Pasar Senen (bisnis), dan KA Sawunggalih relasi Kutoarjo-Pasarsenen (eksekutif dan bisnis).
Adapun satu kereta lintas selatan Jawa lain yang menyediakan tarif promo, tetapi tidak melintasi wilayah PT KAI Daop 5 Purwokerto adalah KA Malioboro Ekspres relasi Yogyakarta-Malang (eksekutif).
Dia menambahkan, tiket dengan tarif promo Merdeka itu dapat dibatalkan dan diubah jadwal keberangkatannya, tetapi tidak dapat digabung dengan program reduksi atau diskon lainnya. Selain itu, tarif promo Merdeka tidak berlaku parsial.
"Misalnya, tiket promo KA Sawunggalih yang sebesar Rp 73 ribu adalah untuk relasi terpanjang, yakni Kutoarjo-Pasarsenen, sehingga jika penumpang hendak turun di stasiun yang lebih dekat, tarifnya tetap sebesar Rp 73 ribu," dia menerangkan.
Simak video pilihan berikut ini:
Advertisement
