Liputan6.com, Semarang - Memperingati Hari Pramuka ke-57, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang menggelar upacara bendera di lapangan serba guna Lapas Semarang mulai pukul 07.00 Wita, Selasa (14/8/2018).
Para tahanan dan narapidana yang dalam bahasa halusnya warga binaan, sebagian besar mengenakan seragam pramuka lengkap. Upacara itu melibatkan ratusan napi dan seluruh pegawai Lapas serta mahasiswa magang dari UIN Walisongo Semarang.
Menurut Dadi Mulyadi, Kalapas Semarang sebagai Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Kamabigus) Lapas Semarang, Hari Pramuka ke-57 harus membuat semua lebih bersemangat dan produktif.
Baca Juga
Advertisement
"Inovatif dan kreatif dalam berkarya dan selalu menjadi generasi muda terdepan dalam pembangunan negara," kata Dadi.
Lapas Kelas I Kedung Pane Semarang menjadi Gugus Depan tersendiri bernomor 07.131. Mereka dibentuk pada 12 Agustus 2015 dan telah dikukuhkan oleh Dewan Kehormatan Kwartir Cabang Kota Semarang.
Lalu dari mana para tahanan ini mendapatkan seragam Pramuka lengkap?
Dadi menjelaskan bahwa Lapas Kedungpane memiliki anggaran yang dialokasikan untuk memberi mereka seragam Pramuka. Seragam itu bukan hanya dikenakan saat upacara Hari Pramuka saja.
"Sepekan sekali kami ada kegiatan latihan. Selain melatih disiplin, juga untuk melatih kemandirian dan mengembalikan rasa percaya diri agar tak merasa menjadi sampah masyarakat," kata Dadi.
Dalam tiap latihan, materi juga tak jauh dari latihan Pramuka di sekolah-sekolah. Dalam upacara ini memang ada yang tak mengenakan seragam Pramuka, tapi itu bukan halangan untuk tidak mengikuti upacara. Mereka tetap tertib dan disiplin mengikuti upacara sampai selesai.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Simak video menarik pilihan berikut di bawah: