Prawiro Coffee Festival Mulai Lebih Pagi, Siap-siap Seruput Kopi Nusantara

Prawiro Coffee Festival (PCF) memasuki tahun kedua yang akan diikuti 100 stand di Jalan Prawirotaman 2, Yogya 16 Agustus 2018. Sesuai lokasinya Prawirotaman Yogya, panitia membuat slogan Ngopi Bareng Di Kampung Bule Prawirotaman Yogya

oleh Yanuar H diperbarui 16 Agu 2018, 06:00 WIB
acara tahunan Prawiro coffee festival kembali digelar 16 Agustus 2018

Liputan6.com, Yogyakarta - Prawiro Coffee Festival (PCF) memasuki tahun kedua yang akan diikuti 100 stand di Jalan Prawirotaman 2, Yogya 16 Agustus 2018. Sesuai lokasinya Prawirotaman Yogya, panitia membuat slogan Ngopi Bareng di Kampung Bule Prawirotaman Yogya.

Ketua Panitia Prawiro Coffee Festival #2 Anggi Dita mengatakan tahun kedua ini, panitia akan membagikan gratis ribuan cup kopi dari berbagai daerah di Indonesia.

"Saat ini sudah terdaftar 90-an pegiat kopi yang menyatakan diri akan ikut ambil bagian membagikan kopi andalan mereka," kata Anggidita Selasa 14 Agustus 2018.

Seperti tahun lalu, acara Prawiro Coffee Festival #2 ini para peserta adalah pelaku bisnis kopi, coffeeshop dan petani kopi hingga bisnis industri ikutannya. Peserta datang dari berbagai daerah dari Yogyakarta Sumatera, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Madura, hingga Bali.

"Di Jawa, kopi andalan daerah Cianjur, Puntang, Wonosobo, Temanggung, dan Karangnyar, Pacitan, Malang, dan sekitarnya. Selain itu masih ada kopi Bali, Madura, hingga kopi Papua yang terkenal dengan kopi Arabikanya," katanya.

Menurut Anggi Prawiro Coffee Festival #2 akan dimulai lebih pagi yaitu sejak pukul 10.00 WIB hingga 21.30 WIB. Namun ribuan kopi gratis akan dibagikan mulai pukul 15.30 hingga pukul 18.00 WIB.

"Ada empat panggung nanti dan acaranya macem-macem ada hiburan berupa dari penampilan dari berbagai kelompok seni dan para seniman sketsa, diskusi kopi, serta bagi-bagi hadiah," katanya.

 

Prawiro Coffe festival gelar donasi untuk lombok

Donasi Lombok dan Tirakatan

Anggi mengatakan PCF#2 akan berbeda dengan dengan tahun sebelumnya. Sebab akan ada pengumpulan donasi untuk korban gempa bumi di Lombok beberapa waktu lalu.

"Nanti ada kotak donasi di beberapa titik bagi yang ingin donasi Lombok bisa," katanya.

Sesuai dengan tahun lalu tahun ini acara Ngopi juga akan ada acara tirakatan yang merupakan kerjasama dengan warga setempat, di Kampung Prawirotaman dan Karangkajen, Jogjakarta. Moment yang ditunggu-tunggu adalah saat menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama.

"Bahwa melalui kopi, kenusantaraan akan muncul dari para anggota komunitasnyaMelalui kopi kita bisa membantu jika ada yang sedang membutuhkan bantuan," katanya.

 


Tos Bareng

Prawiro Coffee Festival juga memiliki moment spesial lainnya yaitu tos kopi bareng. Momen ini akan serentak dilakukan di Jalan Prawirotaman 2 ini oleh pengunjung, peserta dan masyarakat sekitar.

"Pas pukul 17.30 WIB kita ada tos bareng, temanya angkat cup mu untuk kopi nusantara," katanya.

Anggi mengatakan momen tos kopi bareng ini bertujuan menggelorakan kopi nusantara. Selain itu melalui PCF#2 ini dapat mendorong terwujudnya sebagai kota wisata sekaligus menjadi rintisan terwujudnya Yogyakarya sebagai kota wisata kopi.

"Merajut kopi nusantara, nanti wakil dari Banyuwangi ada pelaku wisata di Banyuwangi menggunakan kemunitas kopi untuk wisata kopi," katanya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya