Liputan6.com, Jakarta Timnas Maladewa menjadi lawan pertama yang bakal dihadapi timnas putri Indonesia pada cabang olahraga sepak bola Asian Games 2018. Pertandingan cabang olahraga sepak bola ini, bakal berlangsung di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, Kamis (16/8/2018).
Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satya Bagja, masih buta dengan kekuatan lawan. Dia mengaku sama sekali tidak memiliki gambaran mengenai skuat Maladewa.
Baca Juga
Advertisement
"Tidak ada gambaran. Hanya kita tahu mereka ujicoba dua tahun lalu melawan Singapura. Tetapi dua tahun pasti kekuatan mereka juga berubah. Ini susahnya," ujar Satya.
Pada Asian Games 2018, timnas putri Indonesia tergabung ke dalam Grup A. Selain Maladewa, timnas putri Indonesia juga akan bersaing dengan Korea Selatan, dan Taiwan.
Satya mengatakan, timnas putri Indonesia sekarang dalam kondisi siap bertanding. Salah satu yang dipersiapkan timnas adalah bagaimana memanfaatkan bola mati.
"Sudah kita siapkan semuanya," kata Satya optimis menyambut laga perdana dia di Asian Games 2018 sebagai pelatih timnas putri.
*Update terkini Asian Games 2018 mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga informasi terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di sini
Unggul Postur
Kendati buta kekuatan lawan, Satya mengungkapkan, timnas Maladewa memiliki keunggulan dalam hal postur tubuh. Itu diketahuinya dari salah satu pemain timnas yang pernah bergabung dengan klub futsal di Maladewa.
"Pernah ada pemain kita yang main di sana. Futsal tapi. Postur mereka tinggi-tinggi. Bola wanitanya juga sudah bagus," kata Satya.
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Baca Juga
Kaleidoskop 2024: Timnas Indonesia Ukir Tinta Emas, Lolos Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia hingga Juara Piala AFF Wanita Perdana
PSSI Sambut Gembira Kenaikan Ranking FIFA Timnas Putri Indonesia
Beda Sikap PSSI Sambut Timnas Putri usai Juara Piala AFF 2024, Tak Ada Sambutan Meriah Seperti saat Timnas U-22 Juara SEA Games 2023
Advertisement