Sosok Fenomenal 10 Miliarder Kulit Hitam Terkaya di Dunia

Berkenalan dengan 10 sosok miliarder kulit hitam terkaya di dunia. Siapa saja mereka?

oleh Tommy K. Rony diperbarui 16 Agu 2018, 20:01 WIB
Presenter Oprah Winfrey saat menghadiri upacara pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle di St. George's Chapel, Windsor Castle, Windsor, dekat London, Inggris, Sabtu (19/5). (Ian West/POOL/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Daftar orang-orang terkaya di dunia jarang ada miliarder kulit hitam. Ternyata, menurut laporan Forbes, jumlah miliarder kulit hitam kurang dari 1 persen.

Dilansir Business Insider, ada 10 miliarder di dunia yang berkulit hitam, angka itu turun dari tahun sebelumnya, yakni 12. Tiga diantaranya adalah wanita, termasuk Oprah Winfrey.

Menariknya lagi, daftar miliarder kulit hitam tidaklah didominasi oleh warga Amerika Serikat (AS), kebanyakan dari mereka berasal dari Afrika. Berikut daftarnya berdasarkan data Business Insider dari daftar miliarder Forbes tahun 2017.


10. Mohammed Ibrahim

Mo Ibrahim (Dok: Istimewa)

Harta: USD 1,18 miliar (Rp 17,2 triliun, USD 1 = Rp 14.626)

Kewarganegaraan: Inggris

Mohammed Ibrahim atau yang akrab dipanggil Mo Ibrahim adalah salah miliarder terkaya di Inggris. Pria kelahiran Sudan ini sukses di sektor komunikasi. Namun, ia menjual perusahaannya, Celtel International, pada 2005 lalu ke perusahaan Kuwait.

Mo juga mendirikan Mo Ibrahim Foundation yang memiliki tujuan meningkatkan kualitas hidup warga Afrika. Sekarang bekerja bersama putrinya, Hadeel, dalam tugas kemanusiaannya.


9. Folorunsho Alakija

(Foto: The Richest)

Harta: USD 1,49 miliar (Rp 21,7 triliun)

Kewarganegaraan: Nigeria

Pertama kali berbisnis, Folorunsho Alakija mulai dari sektor busana. Salah satu pelanggannya dulu adalah Ibu Negara Nigeria, Maryam Babangida.

Saat ini, Alajika adalah Vice Chairman Famfa Oil. Perusahaan tersebut bermitra dengan Chevron dan Petrobras.


8. Michael Jordan

Michael Jordan tersenyum saat menghadiri NBA All-Star Game 2018 di Staples Center di Los Angeles, California, AS (18/2). Legenda Chicago Bulls ini merayakan ulang tahunnya ke 55 dengan menyaksikan NBA All-Star Game 2018. (AFP Photo/Jayne Kamin-Oncea)

Harta: USD 1,65 miliar (Rp 24,1 miliar)

Kewarganegaraan: Amerika Serikat

Setelah pensiun dari NBA, Michael Jordan masih mendapatkan keuntungan dari hubungannya dengan Nike dan kemitraan lainnya. Sebagai pemain basket, ia berhasil meraup USD 90 juta atau Rp 1,3 triliun.

Jordan juga memiliki saham di klub basket Charlotte Hornets dari North Coralina. Sahamnya menghasilkan pendapatan yang lebih besar selama setahun ketimbang kariernya sebagai pmeain basket.


7. Patrice Motsepe

Patrice Motsepe. (foto: kickoff)

Harta: USD 2,6 miliar (Rp 38 triliun)

Kewarganegaraan: Afrika Selatan

Patrick Motsepe digadang sebagai miliarder pertama di Afrika. Ia memiliki bisnis di sektor tambang.

Motsepe dan istrinya membangun Motsepe Foundation. Salah satu tujuan dari yayasan tersebut adalah memberantas kemiskinan di Afrika Selatan dan membantu anak-anak muda untuk menyalurkan bakat positif mereka.


6. Isabel Dos Santos

Isabel Dos Santos (Dok: Istimewa)

Harta: USD 2,7 miliar (Rp 39,4 triliun)

Kewarganegaraan: Angola

Isabel dos Santos yang kelahiran Azerbaijan ini adalah miliarder wanita terkaya di benua Afrika. Pebisnis ini sempat menuntun ilmu di King's College London, dan sekarang tinggal di Angola.

Isobel adalah anak tertua dari mantan Presiden Jose Eduardo Jos Santos yang memimpin Angola dari 1979 sampai 2017. Kekayaannya berasal dari warisan dan beragam investasi yang ia tanam.


5. Oprah Winfrey

Aktris sekaligus presenter, Oprah Winfrey menghadiri premier film "A Wrinkle In Time" di Hollywood’s El Capitan Theater, Los Angeles, Senin (26/2). Oprah Winfrey datang dalam balutan Atelier Versace mididress warna navy. (Jordan Strauss/Invision/AP)

Harta: USD 2,8 miliar (Rp 40,9 triliun)

Kewarganegaraan: Amerika Serikat

Sosok yang terkenal bijaksana ini adalah wanita kulit hitam terkaya di dunia. Perjuangan Oprah bermula sebagai seorang pembaca acara berita, kemudian ia dipecat sebelum genap satu tahun.

Pengalamannya dipecat dan masa kecilnya yang sulit tidak membuatnya menyerah. Justru ia menjadi sosok pembaca acara paling terkenal di dunia karena sifatnya yang otentik dan penuh empati.


4. Robert Smith

Miliarder Robert Smith

Harta: USD 4,4 miliar (Rp 64,3 triliun)

Kewarganegaraan: Amerika Serikat

Robert Smith awalnya bekerja di Goldamn Sachs sebagai banker. Pada tahun 2000, ia memutuskan untuk memulai private equity firm miliknya sendiri, Vista Equity Partners.

Walau rekan kerjanya sempat heran akan keputusannya, ternyata Smith berhasil sukses dan masuk ke daftar miliarder Forbes. Ia menikah dengan Hope Dworacyzk, mantan Playboy playmate.


3. Mike Adenuga

Mike Adenuga. (foto: theunion)

Harta: USD 5,4 miliar (Rp 78 triliun)

Kewarganegaraan: Nigeria

Mike Adenuga adalah hartawan Nigeria yang merupakan bos dari Globacom, sebuah perusahaan telekomunikasi di Nigeria. Pria ini juga memiliki saham besar di perusahaan minyak Conoil Producing.

Sebelumnya, pria ini sempat bekerja sebagai sopir taksi ketika menuntun ilmu di New York. Sekarang ia adalah orang terkaya kedua di Nigeria.


2. Mohammed Al-Amoudi

Jeddah ialah kota pelabuhan utama di Arab Saudi.

Harta: USD 10,8 miliar (Rp 157 triliun)

Kewarganegaraan: Etiopia dan Arab Saudi

Mohammed Hussein Al Amoudi pindah dari Etiopia ke Arab Saudi saat usianya 19 tahun. Ia mulai meraup kekayaan dari kontrak pemerintah di sektor real estate dan konstruksi.

Sekarang ayah beranak delapan ini memiliki bisnis di bermacam industri. Di antaranya, minyak, pertambangan dan agrikultur, dan lokasinya pun di tiga negara: Arab Saudi, Etiopia, dan Swedia.


1. Aliko Dangote

pria 58 tahun ini ternyata merupakan satu-satunya orang kulit hitam yang mampu masuk ke dalam daftar miliarder dunia

Harta: USD 13,8 miliar

Kewarganegaraan: Nigeria

Aliko Dangota, yang dikenal dengan gelar haji, tidak hanya orang kulit hitam paling kaya, tetapi juga orang paling kaya di Afrika.

Sumber kekayaannya berasal dari Dangote Cement, perusahaan semen terbesar di Afrika. Ia juga seorang filantropis dan memiliki The Dangote Foundation yang berfokus di edukasi, agrikultur, dan kesehatan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya