Semarang - Pada kondisi tertentu, seseorang bisa mengalami penurunan frekuensi denyut jantung atau disebut bradikardia. Direktur Utama Rumah Sakit Islam (RSI) Sultan Agung Semarang, dr Masyhudi MKes megemukakan, kondisi bradikardia mengakibatkan keluhan yang bervariasi. Di antaranya mudah mengalami pusing, perasaan seperti mau pingsan hingga penglihatan kabur.
Keluhan ini umumnya terjadi karena kurangnya volume darah yang didistribusikan ke tubuh akibat bradikardia. Akibatnya banyak pasien tidak tertolong karena penanganan yang dilakukan tidak optimal.
"Cardiac Center kami sudah lengkap, termasuk tenaga medisnya. Ada delapan dokter spesialis jantung dan pembuluh darah," kata Masyhudi di RSI Sultan Agung Semarang, Sabtu 18 Agustus 2018 seperti ditulis suaramerdeka.com.
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu, Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah rumah sakit tersebut, dr Pipin Ardhianto SpJP mengemukakan, penyebab seseorang mengalami bradikardia yang paling sering adalah faktor usia.
"Alhamdulillah, penanganan bradikardia kini hadir lebih dekat. Kami mampu menangani bradikardia dengan tindakan dual chamber pacemaker jantung (pemasangan pacu jantung permanen kamar ganda)," katanya.
Di Jawa Tengah, tindakan dual chamber pacemaker jantung diakui baru pertama dilakukan di RSI Sultan Agung Semarang. Menurut Pipin, tidak semua fasilitas pelayanan kesehatan mampu melakukan tindakan tersebut. Kendala yang dihadapi selama ini salah satunya karena minimnya kompetensi dokter spesialis di bidang terkait.
"Kalau di Jateng baru pertama ini. Sebelumnya atau yang biasa dilakukan adalah pemasangan pacu jantung permanen kamar tunggal," paparnya.
Ia menjelaskan, denyut jantung bisa mendatangkan masalah jika tidak normal atau kondisi ketika frekuensi denyut jantung melambat. Menurutnya, seseorang dikatakan normal, bila memiliki rentang denyut nadi 60-100 kali per menit.
Tindakan pacu jantung bertujuan untuk meningkatkan denyut jantung tiap menitnya supaya kebutuhan volume darah tubuh dapat tercukupi. Sehingga bermacam keluhan yang berhubungan akibat bradikardia bisa dihilangkan.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Baca berita menarik lainnya dari suaramerdeka.com di tautan ini.
Simak video menarik berikut di bawah:
