Trik Hadapi Cuaca Panas untuk Jemaah Haji Selama Wukuf di Arafah

Demi bersiap wukuf di Arafah, ada trik jitu untuk jemaah haji hadapi cuaca panas selama ibadah berlangsung.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 20 Agu 2018, 19:00 WIB
Tips hadapi cuaca panas untuk jemaah haji selama wukuf di Arafah. (Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI)

Liputan6.com, Arab Saudi Demi kelancaran wukuf di Arafah, jemaah haji perlu menjaga tubuh agar tetap fit. Apalagi cuaca panas di Arab Saudi dapat memengaruhi kesehatan jemaah haji.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI, Untung Suseno Sutarjo memberikan tips jemaah haji hadapi cuaca panas. Ia berpesan kepada jemaah agar membatasi kegiatan di luar tenda. 

“Bila keluar tenda, sebaiknya gunakan alat pelindung diri, yaitu payung dan kacamata. Jangan lupa gunakan alas kaki karena di sini sangat panas sekali," kata Untung, sebagaimana dikutip dari laman Sehat Negeriku Kementerian Kesehatan RI, Senin (20/8/2018).

Selain itu, jemaah haji juga perlu minum air putih sesering mungkin. Ini untuk menghindari dehidrasi dan heatstroke akibat efek dari cuaca panas yang ekstrem. Gejala heatstroke yang dialami bisa berupa mual dan pusing. 

"Jemaah haji juga bisa basahi tubuh dengan air sesering mungkin,” tambah Untung.

 

 

* Update Terkini Asian Games 2018. Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

 

Simak video menarik berikut ini:


Pos kesehatan sudah siap

Para kiai memberikan dukungan bagi jemaah calon haji asal Indonesia yang sedang sakit. (MCH Indonesia)

Tim Kesehatan mulai bergerak menuju Arafah pada 19 Agustus 2018. Seluruh tim kesehatan, yang terdiri dari Tim Promotif Preventif (TPP), Tim Kuratif Rehabilitatif (TKR) dan Tim Gerak Cepat (TCG), siap melayani jemaah haji Indonesia. 

Kepala Pusat Kesehatan Haji, Eka Jusup Singka menegaskan, Kementerian Kesehatan sudah memaksimalkan layanan di Arafah dengan membentuk pos kesehatan satelit.

“Di Muzdalifah, kami menempatkan ambulans, yang baru pertama kali ini dilakukan. Kami juga membuka pos kesehatan di Mina Jaddid,” tegas Eka.


Alat kesehatan lengkap

Jemaah haji sakit di Madinah (Liputan6.com/ Muhammad Ali)

Dalam peninjauan persiapan tim kesehatan untuk fase Armina. Untung menjelaskan, saat ini alat kesehatan sudah sangat mendukung (60 persen) . 

Yang paling penting, kita berusaha agar pelayanan dapat diberikan dengan cepat dan nyaman bagi jemaah haji yang memerlukan penanganan segera. 

“Saya yakin, tenda, AC, dan listrik sudah siap. Semoga dapat berjalan lancar selama fase Armina ini,” lanjut Untung.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya