Liputan6.com, Jakarta - Indonesia akan merayakan Idul Adha pada Rabu 22 Agustus 2018, setelah sebelumnya Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan 1 Zulhijah 1439 H jatuh pada Senin 13 Agustus 2018.
Ketetapan tersebut berdasarkan hasil sidang isbat awal Zulhijah yang digelar di kantor Kementerian Agama Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, pada Sabtu, 11 Agustus 2018 malam lalu.
Advertisement
"Tanggal 1 Zulhijah ditetapkan pada Senin, 13 Agustus 2018, sehingga 10 Zulhijah ditetapkan pada hari raya Idul Adha Hari Rabu, 22 Agustus 2018," kata Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Muhammadiyah Amin.
Dia menjelaskan, terdapat 92 lokasi rukyatul hilal, tempat melihat hilal, yang tersebar di seluruh Indonesia. Dari semua lokasi tersebut, pelaku rukyatul hilal menyatakan tidak melihat hilal atau posisinya masih di bawah ufuk.
Karena hal itu, Amin menyebut, untuk menentukan tanggal 1 Zulhijah, dalam sidang isbat menggunakan pedoman yang telah ditetapkan oleh Majelis Ulama Indonesia.
"Berdasarkan sidang isbat 1439 H, kita sempurnakan dengan cara ijtimal dan menetapkan malam ini tanggal 30 Zulkaidah," jelasnya.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Beda di Arab Saudi
Mahkamah Ulya Arab Saudi sudah mengumumkan bahwa Minggu, 12 Agustus 2018 adalah 1 Zulhijah 1439 H. Dengan penetapan ini, maka di Saudi, Hari Arafah 9 Zulhijah akan bertepatan pada Senin, 20 Agustus 2018 dan hari raya Idul Adha pada Selasa, 21 Agustus 2018.
Penetapan tersebut, merupakan hasil pengamatan Tim Rukyatul Hilal di beberapa tempat, seperti di As-Sudair dan As-Syaqra'. Mereka menyatakan berhasil melihat bulan (ru’yatul hilal).
Advertisement