Atlet Indonesia Alami Cedera Saat Jajal Lintasan Kano Asian Games

Atlet Indonesia alami cedera bahu karena tak bisa antisipasi arus.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Agu 2018, 12:00 WIB
Atlet Korea Selatan dan Korea Utara latihan kano bersama jelang Asian Games 2018 di Tangeum Lake International Rowing Center, Chungju, Korea Selatan, Selasa (31/7). (Jeon Heon-Kyun/Pool/AFP)

Liputan6.com, Jakarta Satu atlet Indonesia nomor kayak tunggal putra Dadan Agum Gumelar terkena cedera bahu saat menjajal lintasan tanding cabang olahraga kano slalom Asian Games 2018 di Bendungan Rintang Majalengka, Jawa Barat, Selasa (21/8/2018).

Dadan gagal melakukan manuver di gawang keempat menuju kelima. Dia tidak bisa mengendalikan arus yang kemudian membuat perahu kayaknya oleng dan terbalik.

Tim penyelamat sempat kesulitan membantu mengangkat Dadan karena arus yang cukup deras dengan ketinggian air bendungan mencapai 14 meter pada venue Kano Asian Games tersebut.

Akibat kejadian tersebut, Dadan mengalami cedera bahu kiri dan diputuskan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Majalengka setelah mendapat pertolongan pertama dari tim medis di lokasi pertandingan.

Sementara itu, atlet Indonesia lainnya yang berkesempatan menjadi "forerunner" atau penjajal lintasan mampu menyelesaikan 18 gawang rintang dengan baik, yakni Agung Gunawan di nomor kayak tunggal putra dengan catatan waktu 246,71 detik dan atlet kayak tunggal putri Sarah Yusuf finis dalam waktu 255,4 detik.

 


Dimulai Hari Ini

Atlet Korea Selatan dan Korea Utara saat latihan kano bersama jelang Asian Games 2018 di Tangeum Lake International Rowing Center, Chungju, Korea Selatan, Selasa (31/7). (Jeon Heon-Kyun/Pool/AFP)
Para atlet cabor Kano Asian Games 2018 akan mendapat pelayanan dan fasilitas sesuai dengan standar yang ditentukan. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Babak penyisihan kano slalom dimulai pada Selasa, di Bendungan Rintang Majalengka dengan mempertandingkan empat nomor, yakni kano tunggal putra, kayak tunggal putra, kano tunggal putri, dan kayak tunggal putri.

Total 80 atlet dari 14 negara mengikuti pertandingan ini, yakni China, Indonesia, India, Iran, Jepang, Kazakhstan, Kyrgistan, Republik Korea, Malaysia, Filipina, Thailand, Tajikistan, Chinese Taipei. (Ant)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya