Rayakan Idul Adha, Inul Daratista: Tidak Ada yang Istimewa

Inul Daratista merasa tidak ada yang istimewa dengan perayaan Idul Adha. Kenapa?

oleh Eka Laili Rosidha diperbarui 22 Agu 2018, 12:00 WIB
Inul Daratista merasa tidak ada yang istimewa dengan perayaan Idul Adha, kenapa? (Instagram/inul.d)

Liputan6.com, Jakarta - Hari ini, Rabu (22/8/2018), seluruh umat muslim di Tanah Air merayakan Idul Adha. Sama seperti Idul Fitri, momen Idul Adha juga terasa spesial. Namun rupanya, tidak bagi Inul Daratista.

Pedangdut 39 tahun itu justru merasa tidak ada yang istimewa dengan perayaan Idul Adha yang juga dibarengi dengan tradisi kurban. Diakui Inul Daratista, keluarganya tidak begitu suka mengonsumsi daging kambing.

"Keluargaku tidk terbiasa makan daging jd biar qurban byk pun seperti biasa sj ga ada yg istimewa di hari raya," cerita Inul Daratista di Instagram pribadinya.

Jika orang lain senang memasak makanan aneka kambing saat momen Idul Adha, lain ceritanya dengan keluarga Inul Daratista. Mereka rupanya punya menu berbeda untuk disajikan di momen Idul Adha ini.

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

 

Simak video menarik di bawah ini:


Sop dan Sayur

Inul Daratista [foto: instagram/inul.d]

"Malah nyayur sop/sayur Asem hehehe krn bau kambingpun kami kurg bgtu suka klopun hari raya dirumah ada menu gule paling juga pesan hehehe," lanjut Inul. Baginya, lebih enak makan tempe dan sambal ketimbang daging.

Namun bukan berarti Inul tidak ikut berkurban. Pelantun "Goyang Inul" tetap berkurban sapi dan kambing yang dagingnya kemudian diberikan kepada orang yang lebih membutuhkan.

"Kami gak makan ,krn mantan asisten rumah tgg dan org2 yg pernah ikut kami ,juga yg langganan ngarep daging dr rumah smua kebagian,alhamdulillah," jelas Inul.

 


Hidup Susah

Inul Daratista

Bukannya sombong, Inul Daratista mengaku sudah terbiasa makan tanpa daging. Sebelum terkenal seperti sekarang ini, Inul sempat merasakan hidup sulit. Bahkan untuk membeli daging saja harus menabung jauh-jauh hari.

"Mmg dr kecil juga hidup sdh susah ,makan daging blom tentu sbln sekali,tp bs berqurban adlah cita2 dr kecil juga.. Biar miskin tiap tahun bisa qurban krn urunan (nabungrame2)tiap hari dr sisa uang jajan sekolah," cerita Inul.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya