Liputan6.com, Jakarta - Kehilangan koper merupakan salah satu hal terburuk yang dapat terjadi pada siapa saja yang tengah melaksanakan perjalanan jarak jauh.
Berbagai skenario kehilangan koper pun sering terjadi, dengan alasan paling lazim adalah ketika penumpang pesawat yang baru turun tak dapat menemukan barang bawaan mereka di area klaim bagasi (luggage claim) bandara. Kemungkinannya bisa bermacam-macam, entah itu tertukar dengan penumpang lain hingga dicuri oleh para kriminal.
Jadi, masuk akal jika banyak orang mencantumkan detail identitas pribadi, seperti alamat rumah dan lain sebagainya, pada koper mereka sebelum check in. Pertama, demi memudahkan untuk melacaknya. Atau, andaikan koper tersebut sewaktu-waktu tertukar atau hilang, orang yang menemukan dapat mengembalikannya.
Namun, ini sebenarnya dapat menyebabkan masalah yang jauh lebih besar, jika yang menemukannya adalah orang-orang yang tak bertanggung jawab dan berniat jahat --tulis media Inggris The Daily Express dan The Daily Sun yang mengutip sejumlah narasumber, dikutip pada Kamis (23/8/2018).
Dan, bagi Anda yang melakukan hal semacam itu, sejumlah narasumber tersebut menyarankan agar segera melepas atau menghapusnya pada koper masing-masing.
Baca Juga
Advertisement
Richard Clive Rowlands yang bekerja di berbagai acara dan festival di seluruh dunia, dengan pengalaman bepergian menggunakan pesawat ratusan ribu kilometer, berkata: "Jangan menaruh alamat tempat tinggal di tag koper atau bagasi Anda," jelasnya seperti dikutip dari The Daily Express.
"Itu secara tidak langsung memberikan pesan kepada para calon kriminal bahwa rumah anda sedang kosong ... dan membuka peluang bagi para calon kriminal yang membacanya untuk menyambangi rumah Anda untuk melakukan 'hal yang tidak-tidak'," tambahnya mengisyaratkan perampokan.
Ia juga menyarankan agar tidak mencantumkan alamat rumah teman dalam tag bagasi, "karena ini masih bisa menyebabkan perampokan."
Sebagai gantinya, Rowlands menyarankan agar Anda mencantumkan identitas yang bersifat umum, publik, atau tidak pribadi, seperti alamat kantor, alamat e-mail, nomor ponsel, dan lain sebagainya.
Senada, Jonathan Breeze, CEO perusahaan asuransi perjalanan AardvarkCompare mengatakan, "Ketimbang Anda memasang alamat rumah pribadi, lebih baik Anda mencantumkan kartu bisnis (yang mencantumkan alamat kantor dan sebagainya). Dengan cara itu, maskapai dapat melacak Anda dan mengembalikan koper Anda kembali ke kantor," ujarnya seperti dikutip dari The Daily Sun.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Simak video pilihan berikut:
Tips Hindari Kehilangan Koper di Bandara
Dikutip Brilio dari Zurich Travel Insurance, ada enam cara menghindari kehilangan atau pencurian koper dan barang bawaan di bandara saat akan melakukan perjalanan jauh menggunakan pesawat. Berikut tipsnya:
1. Perhatikan Barang Bawaan
Baik itu di bandara, stasiun kereta api, selama dalam perjalanan, maupun ketika berada di destinasi, pastikan barang bawaanmu selalu berada di bawah pengawasan.
Jangan tinggalkan barang sembarangan tanpa ada orang yang dipercaya mengawasi, dan selalu waspada apabila ada orang asing yang menawarkan untuk membantu membawakan barang.
2. Bawa Barang Sesuai Kebutuhan
Bawalah barang-barang yang sesuai dengan kebutuhan kamu saja, tidak berlebihan maupun kekurangan. Hindari membawa barang-barang berharga yang tidak terlalu diperlukan selama perjalanan.
Sementara untuk barang berharga seperti gadget, pastikan disimpan dengan aman dan posisi penempatannya dalam tas tidak mudah diambil pencuri.
3. Amankan Dokumen Penting
Sebelum berangkat maupun pulang, pastikan dokumen-dokumen penting yang berhubungan dengan perjalanan ada bersamamu.
Apabila kamu berpergian ke luar negeri, maka jangan sampai paspormu tertinggal, serta sebaiknya kamu siapkan fotokopi paspormu untuk berjaga-jaga apabila hal yang tidak diinginkan seperti kehilangan terjadi.
Dokumen penting lainnya yang harus kamu pastikan sudah tersedia adalah bukti pembelian tiket pesawat atau kereta api atau moda transportasi lainnya serta penginapan. Simpanlah dokumen-dokumen ini di tempat yang aman dan mudah terjangkau olehmu.
4. Simpan Bukti Nomor Tas yang Masuk Bagasi
Apabila kamu naik pesawat, pastikan kamu tidak membuang bukti nomor tas yang masuk ke dalam bagasi selama kamu belum mengambilnya lagi di bandara tujuan.
Bukti tersebut penting untuk kamu simpan terutama untuk berjaga-jaga apabila kamu mengalami kehilangan barang bawaan di bagasi. Dengan nomor bukti tersebut, kamu akan lebih mudah untuk melakukan klaim atas barang yang hilang.
5. Siapkan Asuransi Perjalanan
Asuransi perjalanan bukan saja menanggung risiko-risiko seperti sakit dan kecelakaan selama perjalanan, namun juga risiko lain seperti kehilangan atau pencurian barang bawaan dan barang berharga lainnya, hingga penundaan atau pembatalan jadwal perjalanan.
Memiliki asuransi perjalanan membantu kamu agar tidak panik ketika terjadi pencurian bagasi pesawat seperti yang baru-baru ini terjadi. Mendaftar asuransi perjalanan pun kini sudah semudah browsing melalui smartphone.
*Reporter Brilio.net, Syifa Fauziah berkontribusi dalam artikel ini.
Advertisement