Jakarta - Atlet panjat tebing Indonesia, Aries Susanti Rahayu, menyatakan kehadiran sang ayah, Ihsanjaya, berperan besar membantunya meraih medali emas nomor kecepatan pada Asian Games 2018 di Jakabaring Sport City, Kamis (23/8/2018). Dia juga menyebut sang ayah merupakan sosok penting di balik kesuksesannya di kancah panjat tebing.
Aries menyabet medali emas setelah mengalahkan rekan senegaranya, Puji Lestari, pada babak final. Momen istimewa itu disaksikan langsung sang ayah yang datang ke Palembang. Dia mengaku termotivasi karena mendapat dukungan langsung dari sang ayah.
Advertisement
"Ayah saya sangat penting untuk karier saya, bersama pelatih saya waktu kecil di Grobokan Jawa Tengah mereka yang mengenalkan olahraga ini," ujarnya setelah pertandingan.
Dengan mata berkaca-kaca, Aries menegaskan kedua sosok ini merupakan tokoh penting dibalik kesuksesannya sejauh ini. "Terima kasih mereka sudah jauh jauh datang ke sini, terima kasih juga untuk pelatih saya saat ini, tim panjat tebing Indonesia dan dukungan dari seluruh masyarakat," imbuh dia.
Sementara itu, Ihsanjaya baru tiba di Palembang pada pukul 14.00 siang dan langsung menuju Jakabaring. Saat pertandingan, Ihsan sendiri terlihat sangat tegang dan terus memanjatkan doa untuk sang anak.
"Awalnya waktu SD dia jadi atlet lari, baru setelah SMP pindah ke panjat tebing, ikut Porprov dan langsung menang. Sejak itu saya suruh fokus di satu cabor saja," jelasnya.
Menurutnya, sejak kecil Aries Susanti Rahayu punya fisik yang bagus dan jarang mengeluh. "Namun setelah masuk pelatnas, mentalnya yang terlihat semakin terasah. Soal bonus Asian Games, itu hak anak dan saya tidak ikut-ikutan, melihatnya bertanding dari dekat, kemudian juara membawa nama Indonesia sudah sebuah kebanggaan buat orang tua," kata dia.
