Liputan6.com, Jakarta - Menteri Sosial Idrus Marham menyatakan mengundurkan diri dari posisinya, Jumat (24/8/2018). Sekitar pukul 13.30 siang, ia tampak tiba di Kementerian Sosial menaiki Fortuner hitam berpelat B 1372 RFO.
Kedatangannya langsung disambut pejabat eselon 1 Kemensos. Beberapa pejabat yang menyambutnya antara lain, Kepala badan pendidikan penelitan dan penyuluhan sosial Edi Suharto, Kepala biro perencanaan Adi Karyono, Kepala biro organisasi dan kepegawaian Armay, Sekretaris Jenderal Kemensos Hartono Laras.
Advertisement
Turun dari mobilnya, Idrus disambut dengan pelukan dari bawahannya. Dia sempat melakukan jumpa pers dengan para wartawan yang telah menunggunya. Setelah itu, Idrus bergegas menuju lantai atas.
"Memang Selama saya di sini jadi menteri ini semua kayak keluarga dan mereka punya nama-nama sendirinya kaya ini pak ini namanya Pak Kyai," kata Idrus.
Ia sempat membanggakan prestasinya selama memimpin kementerian sosial yang belum genap setahun. Idrus berharap penggantinya dapat meneruskan kerjanya.
"Prestasi kita dalam menurunkan angka kemiskinan dari September sampai maret kemarin dari satu digit menjadi satu digit dari 10,12 menjadi 9,82 dan kita ingin lagi menekan pada tahun September 2018 ingin supaya itu menjadi 9 persen bahkan kalau perlu di bawah ini semua," pungkasnya.
Idrus mundur lantaran kasus suap PLTU Riau-1 yang melibatkan dirinya. Ia telah beberapa kali menjalani pemeriksaan KPK.
Reporter: Ahda Bayhaqi
* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini
Saksikan video pilihan di bawah ini