Liputan6.com, Jakarta - Di zaman dengan perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat seperti sekarang ini, sangat mudah untuk bisa jadi terkenal.
Berbeda dengan zaman dulu, butuh perjuangan keras agar dikenal banyak orang. Pasalnya, sekarang ini, orang bisa terkenal hanya lewat media sosial, seperti Facebook, YouTube, Instagram, dan juga Tik Tok.
Baca Juga
Advertisement
Namun namanya juga manusia, pasti mereka akan menghalalkan segala cara demi tercapainya keinginan.
Begitu juga yang dilakukan seorang remaja berusia 12 tahun asal Detroit, Amerika Serikat (AS) ini.
Lewat YouTube, ia berharap agar dirinya bisa jadi terkenal. Bahkan gadis tersebut rela melakukan aksi yang orang lain belum tentu berani melakukannya.
Adalah Timiyah Landers, seorang gadis berani melakukan 'Fire Challenge' bersama dua orang temannya. Mereka terinspirasi setelah menonton beberapa kali video di YouTube atas aksi serupa.
Pada Jumat lalu, tepatnya 17 Agustus 2018, ketiganya berada di rumah Timiyah.
Kedua temannya menyemprotkan cairan yang mudah terbakar ke seluruh tubuh Timiyah.
Alhasil, tubuh Timiyah terbakar setelah mereka menyalakan api. Api itu terus merangkak naik sehingga mereka membawa Timiyah ke bak mandi. Karena terbakar parah, dirinya pun dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
Hampir Sekujur Tubuh Dilahap Api
Menurut pengakuan kedua temannya, api itu membakar tubuh Timiyah mulai dari lutut hingga rambutnya.
Luka bakarnya sangat parah, sehingga para dokter harus membungkus seluruh tubuh Timiyah dengan perban.
Ayah Timiyah, Brandi, ingin sang putri segera pulih seperti sedia kala. Staf medis pun menyarankan supaya putrinya itu dirawat setidaknya selama tiga bulan dan menjalani tiga kali operasi.
Advertisement
Fire Challenge
Dikutip dari Mirror, Jumat (24/8/2018), Fire Challenge pertama kali diunggah oleh akun YouTube yang bernama 1BlazinEagle1 pada 2012.
Setelah aksi membakar rambut dadanya itu dikenal banyak orang, video tersebut disaksikan lebih dari 100.000 kali.
Yang menginspirasi banyak orang untuk melakukan bakar diri dalam waktu yang singkat adalah dengan menyiramkan cairan semacam alkohol. Mereka kemudian merekamnya untuk diunggah ke media sosial.
Brandi berharap agar pihak YouTube menghapus semua video yang bertema 'Fire Challenge' agar kejadian yang menimpa putrinya tidak terjadi pada anak-anak lainnya.
Beruntunglah, Timiyah masih bisa selamat. Sehingga ia bersama kedua temannya bisa menyadari kesalahan yang mereka perbuat.
Reporter: Brilio
Sumber: Brilio.net
(Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: