Liputan6.com, Jakarta - Inspektorat Jenderal Kementerian Agama (Itjen Kemenag) menggelar Survei Kepuasan Haji 2018. Survei ini menggunakan 950 jemaah haji sebagai sampel untuk mengukur tingkat kepuasan terhadap layanan yang telah disediakan.
"Tujuan pembuatan survei ini sebagai bahan evaluasi bagi Kementerian Agama untuk penyelenggaraan haji di tahun selanjutnya. Rekomendasi kami berbasis data," ujar Irjen Kemenag M Nur Kholis Setiawan, Rabu 29 Agustus 2018.
Advertisement
Dalam penyusunan survei tersebut, menurut Nur Kholis, Kemenag menerjunkan lima peneliti utama dan 20 personel riset. Ia menggaransi bobot temuan dan rekomendasi yang akan diberikan ke Kemenag.
"Data kami bukan hasil ngobrol satu dua jemaah di pinggir jalan lalu diumumkan jadi simpulan," ucapnya.
Survei ini, lanjut Nur Kholis, menggunakan teknik sampling dengan margin error sebesar 1 persen. Sementara metode survei yang dipakai yaitu tabel Isaac dan Michael.
"Terkait lokasi, narasumber diambil dari tiga daerah yaitu Madinah, Makkah, dan Arafah-Muzdalifah-Mina (Armuzna)," jelas Nur Kholis.
Sementara itu, kuesioner yang digunakan untuk jemaah haji juga sudah tidak manual lagi.
"Kami pakai kuesioner menggunakan google form dan wawancara bebas terfokus. Tahun sebelumnya manual seperti BPS yang diisi jemaah melalui media kertas," papar anggota tim penyusunan survei Muhibuddin.
Laporan jurnalis Dream, Maulana Kautsar, dari Tanah Suci
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: