Jurus Teluk Bintuni Sukses Capai Cakupan Imunisasi MR Kurang dari Sebulan

Angka capaian anak yang sudah di-imunisasi MR di Teluk Bintuni sudah melampaui target yakni 101 persen.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 30 Agu 2018, 16:00 WIB
RDP tersebut membahas tentang Program Imunisasi Measles Rubella (MR) dan dugaan adanya kejadian ikutan pasca Imunisasi (KIPI).(Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Teluk Bintuni Kementerian Kesehatan RI menargetkan capaian program imunisasi MR 95 persen dari target. Belum ada satu bulan program imunisasi MR berjalan, data terakhir di Kabupaten Teluk Bintuni Provinsi Papua Barat menunjukkan angka capaian anak yang divaksin MR sudah melampaui target yakni 101 persen.

Rupanya, kekompakan semua elemen pemerintah dan masyarakat menjadi kunci kesuksesan pencapaian target imunisasi untuk mencegah penyakit campak dan rubella ini seperti disampaikan Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw.

"Saya selaku leader, mengumpulkan stakeholeder yang sekiranya berhubungan langsung dengan pelaksanaan imunisasi MR ini. Mulai dari pihak dinas kesehatan dan dinas pendidikan, karena sebagian anak-anak itu ada di sekolah (saat divaksin)," kata Petrus dalam ekspose pembangunan kesehatan di Teluk Bintuni.

Petrus juga mengajak MUI Teluk Bintuni serta kepala kampung dan kepala distrik untuk duduk bersama mengetahui program imunisasi MR ini. Lalu, semua pihak pun sepakat untuk serentak menjalankan program ini per 1 Agustus 2018.

Mengenai belum halalnya vaksin MR, memang sempat menjadi hambatan kecil di Teluk Bintuni. Pemerintah daerah pun menyerahkan sepenuhnya hal itu ke pengurus MUI yang ada di Teluk Bintuni.

"MUI mendekati mereka secara personal sehingga bisa ditangani dengan cepat," kata Petrus lagi di halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Teluk Bintuni ditulis Kamis (30/8/2018).

 

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.


Apresiasi dari Menteri Kesehatan

RDP tersebut membahas tentang Program Imunisasi Measles Rubella (MR) dan dugaan adanya kejadian ikutan pasca Imunisasi (KIPI).(Liputan6.com/JohanTallo)

Mendengar pemaparan Petrus, Menteri Kesehatan Nila Moeloek mengapresiasi upaya dan komitmen kepala daerah dalam menjalankan program kesehatan.

"Ini betul terbukti, leadership kepemimpinan penting. Pimpinan daerah konsisten mengerti bahwa ini akan membawa dampak (buruk) bila tidak dilakukan dengan cakupan tidak sampai 95 persen," kata Nila yang hadir di kesempatan yang sama.

 


Data belum semua masuk

Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Nila Moeloek Bersama Siswi SD di Papua Barat Saat Melakukan Imunisasi MR

 

Berdasarkan data yang diterima hingga 28 Agustus malam, imunisasi MR sudah dilakukan pada 18.538 anak dari target 18.269 anak di wilayah Teluk Bintuni.

"Kami sudah mencapai 101 persen cakupan, tapi laporan masih jalan terus karena sebagian data dari imunisasi MR yang di pesisir belum masuk," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Teluk Bintuni Ekberth Fakdewer di kesempatan yang sama.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya