Timses: Wajar Jika Asian Games Dikaitkan Jokowi

Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira menilai, kesuksesan Asian Games hanya bonus bagi Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 03 Sep 2018, 20:56 WIB
Presiden Jokowi menyampaikan sambutan penutupan Asian Games di tengah pengungsi gempa Lombok, NTB

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, Arsul Sani, menilai wajar jika keberhasilan Asian Games 2018 Jakarta Palembang dikaitkan dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Ya wajar. Presidennya kan sekarang Pak Jokowi," ucap Arsul di Posko Cemara, Jakarta, Senin (3/9/2018).

Dia pun menyindir politikus Demokrat Roy Suryo, yang acap kali mengkritik pemerintah soal Asian Games. Menurut Sekjen PPP ini, jika ada helatan Piala Dunia, dan Indonesia berhasil, pasti akan mendapatkan hal yang serupa.

"Nanti kalau Presidennya Roy Suryo, dan terus ada Piala Dunia dan berhasil, kita selamatkan juga Roy Suryo. Kan begitu saja," jelas Arsul.

Sementara itu, di kesempatan berbeda, Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira menilai, kesuksesan Asian Games hanya bonus bagi Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.

"Kalau sukses, artinya bonus untuk Pemerintahan Jokowi. Menjadi lebih fenomenal karena bukan hanya sukses pelaksanaan, tetapi juga sukses prestasi 31 emas. Sehingga Jokowi boleh dibilang memperoleh double bonus," ungkap Andreas.

Dia pun menyebut, keberhasilan Asian Games, harus diakui karena totalitas dukungan pemerintah melalui koordinasi yang efektif antar instansi pemerintah. Baik itu di tingkat menteri maupun pemerintah daerah, dan para pengurus Asian Games.

"Semuanya ada dalam satu garis komando Presiden. Jokowi melukis ulang sejarah kesuksesan Bung Karno pada Asian Games ke empat," pungkasnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya