Perlu 5 Jam, Damkar Kesulitan Lenyapkan Kebakaran di Pasar Gedebage

Kepala Diskar PB Ferdy Ligaswara mengatakan, selain aliran api yang mudah merembet, alur evakuasi menuju titik api juga membuat petugas harus bekerja keras memadamkan si jago merah.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 04 Sep 2018, 07:30 WIB
Petugas Diskar PB berusaha memadamkan kobaran api yang melanda Pasar Gedebage Bandung. (Dok. Diskar PB/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung Pasar Gedebage Bandung terbakar pada Senin (3/9/2018) sore. Petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung (Diskar PB) akhirnya berhasil memadamkan api sekitar lima jam lamanya.

Kepala Diskar PB Ferdy Ligaswara mengatakan, selain aliran api yang mudah merembet, alur evakuasi menuju titik api juga membuat petugas harus bekerja keras memadamkan si jago merah.

“Kita terima laporan pada pukul 16.55 WIB, saat itu kendaraan lalu lintas sangat padat di jam-jam tersebut. Tapi Alhamdullilah kita dibantu banyak kawan-kawan kepolisian sehingga kita untuk mencapai titik kebakaran menggunakan contra flow,” ujarnya.

Selain itu, dia menyebutkan, angin saat kejadian sore tadi berembus cukup kencang dari timur ke barat. “Di bagian barat banyak bangunan terhubung. Kita mengerahkan 18 unit dan satu unit dari Kabupaten Bandung dan swasta,” ungkap Ferdy.

Simak video pilihan berikut ini:


Andalkan Dua Hidran

Untuk mengambil air, Ferdy mengatakan, relatif sulit. Sumber airnya dari Jalan Supratman dan Pasar Gordon.

“Pemadaman sendiri sudah dikuasai. Kita pastikan lakukan pemblokiran agar tidak menyebar,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Panyileukan Komisaris Polisi Herbas Sudewo mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran pasar.

“Belum diketahui penyebabnya, kita masih lidik. Dugaan api berasal dari salah satu kios. Apakah dari aliran listrik atau gas bocor, kita masih akan pastikan,” ujarnya.

Dia tak menampik jika di dekat lokasi kebakaran terdapat tempat pembakaran sampah.

Setelah pihak Diskar PB melakukan pendinginan, polisi selanjutnya membuat garis polisi.

“Estimasi ada 120 kios di los 6-7. Areanya pedagang sayuran dan daging. Kiosnya ada yang berbahan dari kayu dan ada yang besi, kebanyakan dari besi,” paparnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya