Formasi Penerimaan CPNS 2018 Bakal Diumumkan di Portal SSCN

BKN menyatakan formasi CPNS di pemerintah pusat dan daerah bakal diumumkan serentak.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 05 Sep 2018, 09:30 WIB
Peserta tes seleksi CPNS Kemenkumham saat pengecekan keabsahan administrasi di gedung BKN, Jakarta, Senin (11/9). Pada 2017, tercatat 1.116.138 pelamar CPNS mendaftar di lingkungan Kemenkumham. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengatakan, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) telah menyerahkan formasi akhir tahap seleksi calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2018 kepada tiap kementerian/lembaga (K/L).

Kepala Biro Humas BKN, Mohammad Ridwan, menyatakan, tiap K/L dalam waktu dekat ini akan memberikan formasi final di masing-masing instansinya untuk kemudian dimasukkan ke dalam portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN).

"Dalam minggu-minggu ini tiap kementerian dan lembaga akan datang ke kita untuk input formasi di masing-masing instansi ke dalam sistem SSCN," ucap dia saat dihubungi Liputan6.com, seperti ditulis Rabu (5/9/2018).

Namun, dia menyebutkan, formasi yang telah diberikan tersebut baru untuk pemerintah pusat, belum termasuk pemerintah daerah.

Meski demikian, ia menambahkan, formasi CPNS di pemerintah pusat dan daerah akan diinformasikan secara serentak kepada masyarakat luas saat nanti pendaftaran seleksi CPNS 2018 telah dibuka.

"Ya nanti bakal barengan. Jadi nanti pas pengumuman di SSCN, pemerintah pusat dan daerah bakal ngumumin formasi yang dibukanya bersamaan," ujar dia.

Saat ditanya berapa perhitungan akhir jumlah formasi yang dibuka di tiap K/L, Ridwan mengaku belum mengetahuinya. "Itu masih dipegang Kementerian PANRB," jawabnya.

Saat ditanyai secara terpisah, Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB Mudzakir memberikan keterangan, ia belum bisa banyak mengabarkan terkait proses CPNS 2018. "Nanti diinfokan sekaligus," ujar dia singkat.


Pengumuman Seleksi CPNS 2018 Sudah Semakin Dekat

Peserta tes seleksi CPNS Kemenkumham mengecek no pendaftaran di gedung BKN, Jakarta, Senin (11/9). Pada 2017, tercatat 1.116.138 pelamar CPNS mendaftar di lingkungan Kemenkumham. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Sebelumnya, Badan Kepegawaian Negara (BKN) menginformasikan, proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 yang kini tengah digodok tim Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) semakin mendekati tahap akhir untuk dapat diinformasikan kepada masyarakat.

Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan mengatakan, penetapan formasi akhir di masing-masing Kementerian/Lembaga (K/L) kini sudah mendekati final. Dia memperkirakan, tiap institusi negara dalam pekan ini sudah dapat menerima formasi akhir CPNS 2018 yang ditetapkan tim Panselnas.

"Kalau diibaratkan Piala Dunia, sudah masuk semifinal. Panselnas semakin giat membereskannya. Mungkin dalam minggu ini formasi akhir CPNS sudah bisa diberikan kepada masing-masing K/L," ucap dia saat dihubungi Liputan6.com, Rabu 29 Agustus 2018.

Selanjutnya, ia menambahkan, setiap K/L diberi mandat untuk input data formasi akhir di masing-masing lembaga ke portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) untuk kemudian bisa diumumkan kepada masyarakat luas.

"Jadi rentang waktu setelah data formasi diberikan, tiap Kementerian/Lembaga bisa menampilkan formasi akhir di SSCN antara 10-15 hari," jelasnya.

Saat ditanya kemungkinan apakah seleksi CPNS 2018 dapat digelar pada September mendatang, Ridwan belum bisa menjawab banyak. Menurutnya, keputusan akhir terkait itu berada di tangan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Dihubungi di waktu terpisah, Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PANRB Mudzakir mengutarakan, pihaknya baru bisa menginformasikan kapan proses seleksi akan dilaksanakan bila proses validasi sudah rampung sepenuhnya.

"Terus finalisasi. Kalau proses sudah selesai akan diumumkan," ujar dia singkat.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya