Liputan6.com, Jakarta Malu dengan bentuk dan aroma vagina sendiri saat bercinta dapat membuat sesi panas di ranjang terganggu. Bila pasangan ingin menyentuh dan merangsang area vagina, Anda mungkin menolaknya. Kenikmatan bercinta pun berkurang.
Baca Juga
Advertisement
Terapis seks Vanessa Marin mengungkapkan, ada banyak wanita yang juga merasa malu dengan vagina sendiri.
"Sulit untuk mendapatkan kesenangan dari seks jika Anda mengalami ketidaknyamanan semacam itu. Namun, terlepas dari itu semua, vagina Anda sebenarnya cantik dan istimewa. Anda layak punya hubungan seks yang baik," kata Vanessa, dilansir dari Allure, Kamis (6/9/2018).
Ada cara singkirkan rasa tidak nyaman. Anda butuh pemaparan lebih dalam tentang seperti apa vagina. Tubuh wanita sangat beragam. Ada keindahan dalam keragaman tersebut.
Simak video menarik berikut ini:
Sering melihat dan menyentuh
Cara terbaik lebih nyaman dengan vagina adalah berinteraksi. Semakin sering Anda melihat dan menyentuh vagina sendiri, semakin merasa nyaman.
"Aku tahu ini bisa menimbulkan kecemasan pada awalnya. Untuk itu, Anda bisa ikuti beberapa langkah sederhana. Bayangkan diri Anda menyentuh vagina dan merasa rileks. Jangan langsung melihat (vagina) dulu, bayangkan saja Anda melakukannya," Vanessa melanjutkan.
Itu adalah langkah pertama yang bagus bagi wanita yang sangat gugup dan tidak nyaman dengan vagina sendiri. Anda dapat melakukan tahap melihat dan menyentuh vagina selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan sampai Anda mulai merasa lebih nyaman.
Advertisement
Cara menyentuh dan mengobrol
Anda bisa mulai menyentuh vagina dengan beberapa tahapan. Mulailah dari luar pakaian sampai Anda menanggalkan pakaian. Dalam hal suasana ruangan, Anda bisa menyentuh vagina saat lampu dinyalakan dan dimatikan.
Latihan lainnya, Anda juga dapat mencoba ngobrol dengan vagina. Ini mungkin terdengar aneh pada awalnya, tetapi trik mengobrol dengan vagina bisa berefek manjur.
"Ucapkan 'Halo' ke vagina sendiri sepanjang hari. Cobalah mengobrol tentang gaya bercinta yang ingin dilakukan atau bagikan cerita kehidupan seks Anda," tambah Vanessa.
Jika Anda pernah mengalami pelecehan seksual atau trauma fisik lain pada alat kelamin, Anda mungkin mengalami kesulitan untuk berhubungan lebih dekat dengan bagian tubuh sendiri. Ada rasa tidak aman dan nyaman untuk memperhatikan vagina.
Vanessa menyarankan, carilah terapis yang dapat membantu bangun hubungan baik antara Anda dan tubuh sendiri.
