Leroy Sane Tinggalkan Timnas Jerman

Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) menyatakan Sane tidak akan ambil bagian dalam laga persahabatan timnas Jerman kontra Peru.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Sep 2018, 09:05 WIB
Leroy Sane meninggalkan skuat timnas Jerman jelang laga persahabatan kontra Peru pada akhir pekan ini. (AFP/Joe Klamar)

Liputan6.com, Manchester - Leroy Sane meninggalkan hotel tempat skuat timnas Jerman menginap karena alasan pribadi. Hal ini dikonfirmasi langsung Federasi Sepak Bola Jerman (DFB), Jumat (7/9/2018) malam.

Setelah tidak masuk skuat timnas Jerman untuk Piala Dunia 2018 di Rusia, Sane kembali dipanggil ke tim Die Mannschaft. Penyerang sayap berusia 22 tahun itu sempat bermain tujuh menit dalam laga kontra Prancis yang berakhir 0-0 pada Jumat (7/9/2018) dini hari WIB.

Melalui akun Twitter resminya, DFB menyatakan Sane meninggalkan skuat setelah berdiskusi dengan pelatih Joachim Loew. Sane pun tak akan ikut ambil bagian dalam laga persahabatan melawan Peru.

Laga timnas Jerman kontra Peru akan berlangsung di Wirsol Rhein-Neckar-Arena, Sinsheim, Senin (10/9/2018) dini hari WIB.


Rumor Sane

Leroy Sane merupakan salah satu andalan Pep Guardiola di Premier League 2017-2018. Leroy Sane tak masuk daftar skuat timnas Jerman di Piala Dunia 2018. (AFP/Oli Scarff)

Sane secara kontroversial ditinggal Loew ke Piala Dunia 2018 Rusia. Padahal, dia tampil impresif bersama Manchester City di Liga Inggris.

Menariknya, musim ini Sane tidak lagi menjadi andalan manajer Pep Guardiola di City. Pep lebih sering memainkan Bernardo Silva atau rekrutan anyar Riyad Mahrez di sisi sayap.

Kini, rumor tidak mengenakkan kembali menghiasi pemanggilan Sane ke skuat Jerman. Banyak pihak menyebut Sane kembali dipanggil hanya karena ia merupakan sosok yang mewakili generasi pemain muda di Jerman.


Kritikan Kroos

Sebelum laga melawan Prancis, gelandang Jerman Toni Kroos secara terbukan melontarkan kritikan terhadap Sane. Pemain Real Madrid itu mempertanyakan sikap Sane ketika membela tim nasional.

"Terkadang Anda merasa bahwa tidak masalah baginya apakah kami menang atau kalah. Ini tentang menunjukkan kualitasnya. Lalu ia bisa menjadi senjata memastikan buat kami," ujar Kroos.

"Ia memiliki segalanya untuk menjadi pemain kelas dunia, tapi terkadang, ia butuh diberitahu apa yang harus dilakukan. Jika ia mengeluarkan semua kualitasnya di lapangan, ia sangat bisa membantu kami," tukasnya.

Sumber: Bola.net

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya