Jokowi Temui 4 Bos Perusahaan di Korea Selatan

Presiden Jokowi menerima empat pemimpin perusahaan dari Korea Selatan secara bergantian di sela kunjungan kenegaraannya.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Sep 2018, 09:30 WIB
Presiden Jokowi melantik gubernur dan wakil gubernur hasil Pilkada 2018 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (5/9). Mereka yang dilantik adalah gubernur dan wakil gubernur Kalbar, Sulteng, Sulsel, Papua, Jabar, Jateng, Sumut, NTT, Bali. (Liputan6.com/HO/Wan)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima empat pemimpin perusahaan dari Korea Selatan secara bergantian di sela kunjungan kenegaraannya.

Keempat pemimpin perusahaan itu antara lain Chairman CJ Group Lee Jae-hyun, Vice Chairman Lotte Group Hwang Kag-gyu, CEO Posco Oh-Joon Kwon dan Vice Chairman Hyundai Group Chung Eui-Sun. Para pengusaha tersebut ditemui di salah satu ruangan di Hotel Lotte Seoul, Korea Selatan, Senin (10/9/2018), seperti dikutip dari laman Antara.

Jokowi saat menerima Chairman CJ Group Lee-Jae Hyun mengatakan terima kasih atas kesediaan bertemu di sela kunjungan kenegaraannya.

Adapun bos Lotte Group Hwang Kag-Gyu saat diterima Jokowi menuturkan, pihaknya akan berusaha terbaik dan berusaha meningkatkan investasi di Indonesia.

Saat menerima para pemimpin perusahaan Korea Selatan itu, Jokowi didampingi Menko Polhukam Wiranto, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet, Kepala BKPM Thomas Lembong, Kepala Badan Kreatif Triawan Munaf, dan Duta Besar Indonesia untuk Korea Selatan Umar Hadi.

Pertemuan dengan empat pemimpin perusahaan asal Korea Selatan itu merupakan agenda pertama Jokowi dan akan dilanjutkan dengan forum bisnis.

Adapun Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menuturkan, pada Senin (10/9/2018) merupakan hari sangat padat bagi Presiden Jokowi. Itu lantaran sekitar 10 agenda dalam rangka kunjungan kenegaraan di Korea Selatan.

Jokowi akan berkunjung ke Korea Selatan selama 9-11 September 2018. Selanjutnya, presiden akan melanjutkan kunjungan kenegaraan ke Vietnam pada 11-12 September 2018.

 


Menlu: Akan Ada Kejutan dalam Penyambutan Jokowi di Korsel

Presiden Joko Widodo berjabat tangan dengan Perdana Menteri Korea Selatan Lee Nak-yeon saat kunjungan kenegaraan di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/8). (Liputan6.com/HO/Pur)

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkap akan ada kejutan saat upacara penyambutan kedatangan Presiden Joko Widodo atau Jokowi oleh Presiden Korea Selatan Moon Jae-in di Istana Changdeok-gung.

"Jadi, menurut informasi dari mereka dan Pak Dubes (Umar Hadi) juga menyampaikan bahwa welcoming ceremony yang pertama dilakukan dengan cara seperti ini. Saya belum tahu. Ada kejutan," kata Menlu saat konferensi pers di Hotel Lotte Seoul, Minggu.

Namun, Menlu belum tahu kejutan apa yang akan dilakukan pemerintah Korea Selatan saat menyambut Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana.

Retno hanya mengungkapkan bahwa upacara penyambutan kedatangan Presiden Jokowi dalam rangka kunjungan kenegaraan akan dilaksanakan di dua tempat, yakni welcoming ceremony di Istana Changdeok-gung dan pertemuan bilateral di Blue House (kantor Presiden Moon).

"Penyambutan di dua tempat berbeda. Ini ada kedekatan khusus antara Presiden Moon dan Presiden Jokowi," kata Retno seperti dilansir Antara.

Menlu mengungkapkan, Presiden Moon ketika berkunjung ke Indonesia pada November 2017 lalu, juga merasa sangat dihormati oleh Presiden dan juga sambutan luar biasa masyarakat Indonesia.

"Saya kira, beliau ingin membalas rasa hormat tersebut kepada Presiden Jokowi," kata Menlu.

Selain itu, kata dia, kejutan penyambutan ini juga kerena hubungan bilateral antara Indonesia dengan Korea Selatan juga sangat bagus, di mana pada tahun lalu kedua negara memiliki kerja sama yang disebut special strategic partnership.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya