Kementerian PUPR Beri Apresiasi Pendukung Asian Games 2018

Indonesia telah sukses menjadi tuan rumah yang mampu menjamu para kontingen dari berbagai negara Asia dengan baik.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 10 Sep 2018, 16:29 WIB
Penari menampilkan tarian penyambutan penetapan kota Hangzhou Sebagai Tuan Rumah Asian Games 2022 pada malam penutupan Asian Games 2018 di Stadion GBK Jakarta, Minggu (9/2). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai bentuk apresiasi atas kesuksesan penyelenggaraan Asian Games 2018 di Jakarta, Palembang dan Jawa Barat, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelenggarakan acara Penganugerahan Apresiasi kepada para Pendukung Keberhasilan Penyelenggaraan Asian Games XVIII di gedung auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (10/9/2018).

Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pengakuan dalam bentuk piagam penghargaan kepada institusi, perusahaan konstruksi maupun non-konstruksi, asosiasi, serta insan-insan yang terlibat dalam penyediaan sarana, prasarana serta infrastruktur Asian Games Jakarta Palembang.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan, keberhasilan penyelenggaraan ini didasari berkat adanya tiga hal. Pertama, ia menyebutkan, Indonesia telah sukses menjadi tuan rumah yang mampu menjamu para kontingen dari berbagai negara Asia dengan baik.

"Kedua, prestasi. Siapa sangka kita bisa mempersiapkan Asian games dalam waktu singkat, 1,5 tahun. Padahal minimal butuh waktu 4 tahun untuk bisa mempersiapkan ini dengan baik. Lompatan seperti ini yang harus kita buat," urainya di Gedung Kementerian PUPR, Jakarta.

Faktor ketiga, lanjutnya, kesuksesan ini tak lepas dari dukungan sarana dan prasarana yang ada. Sebagai catatan, sebanyak 79 venue dan non-venue pertandingan, terdiri dari 33 venue dikerjakan oleh Kementerian PUPR, 27 venue oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jakarta, Jawa Barat dan Sumatera Selatan dan 19 venue oleh Inasgoc.

Di samping itu, Kementerian PUPR juga ditugaskan membangun 14 sarana pendukung (non-venue) seperti Wisma Atlet Kemayoran dan Jakabaring, serta penataan kawasan kompleks GBK.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Inisiasi Usul Wapres

Doc: Instagram.com/@love_gbk

Sementara itu, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin menyatakan, pemberian piagam penganugerahan apresiasi ini mulanya diinisiasi oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla yang juga merupakan Ketua Dewan Pengarah Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC).

"Acara ini berawal dari pidato pak presiden. Pada saat itu, pak menteri merasa keberhasilan Asian games bukan hanya dari pihak kementerian PUPR, tapi karena adanya tim yang kuat," tuturnya.

"Pada saat itu, pak Menteri (PUPR, Basuki Hadimuljono) meminta izin kepada pak Wakil Presiden (Jusuf Kalla) untuk memberikan penghargaan kepada insan-insan yang telah bekerja keras dan hasilnya bisa kita nikmati saat ini," dia menambahkan.

Dari sebanyak 100 piagam yang tersedia, 8 di antaranya diberikan kepada pihak institusi/asosiasi, perusahaan non-konstruksi pendukung sebanyak 8 penghargaan, pelaksana pekerjaan konstruksi sebanyak 43 penghargaan, dan konsultan sebanyak 41 penghargaan.

Selain itu juga diberikan 61 piagam penghargaan dari Menteri Basuki kepada arsitek prinsipal dan perencana perorangan sebanyak 10 penghargaan, kepala satuan kerja Kementerian PUPR sebanyak 14 penghargaan, pejabat pembuat komitmen Kementerian PUPR sebanyak 20 penghargaan, dan anggota Tim Pelaksana Satgas Infrastruktur Asian Games ke-18 sebanyak 18 penghargaan.

Secara total, terdapat sebanyak 162 piagam penghargaan yang diberikan kepada berbagai institusi yang ikut memberikan sumbangsih terhadap keberhasilan penyelenggaraan ajang olahraga terbesar se-Asia ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya