Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil memiliki rencana untuk mengurangi potensi kecelakaan di jalan besar antar kota dan antar propinsi, terutama kawasan yang banyak melewati jurang.
Seperti informasi yang diunggah di akun resmi Instagram Ridwan Kamil, yaitu @ridwankamil, rencana tersebut adalah menggunakan teknologi pagar pembatas jurang bersilinder putar.
Baca Juga
Advertisement
Pagar tersebut diyakini dapat mengubah energi tabrakan linear menjadi energi rotas, sehingga mobil melipir ke samping dan mengurangi potensi kecelakaan yang lebih parah. Ridwan Kamil mengakui teknologi tersebut buatan Korea Selatan.
Warganet pun menyambut baik rencana Ridwan Kamil, hal tersebut dapat terlihat dari komentar-komentar positif yang dilontarkan di akun tersebut. Berikut adalah beberapa tanggapan positif yang disampaikan warganet.
maulanaarya_jimbaran GILA! I saw this on youtube. Tapi di luar negeri. Sekarang dah ada di indonesia! MUANTAP!
indiracitrapratiwi Semoga secepatnya bisa terrealisasi bapk... n angka kcelakaan khususnya di jawa barat ini bisa semakin berkurang.. nuhun bapakk🙏🙏
tantome Keren, akhirnya ikut dipakai juga teknologi keselamatan ini di Indonesia 👍💚
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sirkuit dan Kisah Cinta Ridwan Kamil
Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, mengumumkan kota tempatnya memimpin akan membuat sebuah sirkuit baru untuk sepeda motor dan mobil, serta museum otomotif.
Tata letak dan layout bangunan telah didesain dan diunggah ke akun Instagram @ridwankamil.
BACA JUGA
Menurut pria yang akrab disapa kang Emil itu, pembangunan sirkuit modern dan museum otomotif akan dilakukan di kawasan Gedebage, Bandung, Jawa Barat.
“Sirkuit ini akan punya 16 tikungan,” kata Kang Emil.
Namun ternyata, ada kisah unik di balik jumlah tikungan pada sirkuit tersebut.
Ya, 16 tikungan tersebut ternyata terinspirasi dari kisah cinta tragis Kang Emil di masa lalu, di mana dia pernah ditolak pujaan hati sebanyak 16 kali.
Namun kemungkinan 16 orang yang menolak hati wali kota kelahiran Bandung 4 Oktober 1971 itu saat ini menyesal, karena beliau kini dielu-elukan banyak orang, khususnya warga Bandung. Tidak terkecuali istri tercinta Atalia Praratya Kamil.
Advertisement