Ingin AHY Jadi Lokomotif Pemenangan, Sandi Akan Temui SBY

Pasangan bakal capres dan cawapres, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sampai saat ini belum menetapkan struktur tim pemenangan.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 11 Sep 2018, 09:44 WIB
Bakal Capres/Cawapres Pemilu 2019, Prabowo Subianto (tengah) bersama Sandiaga Uno (kanan) dan Agus Harimurti Yudhoyono usai penyerahan syarat pencalonan di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (10/8). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Struktur tim pemenangan pasangan bakal capres dan cawapres, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno belum terbentuk. Sementara ini, Prabowo menunjuk mantan Panglima TNI, Djoko Santoso sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional.

Namun, Sandiaga mengingkan tim pemenangan dipimpin Ketua Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Untuk membahas ini, Sandiaga berencana bertemu langsung dengan AHY dan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Pak AHY tentunya, saya sangat mengharapkan ya jadi bagian lokomotif dari pemenangan," kata Sandiaga di Jakarta, Senin 10 September 2018.

Sandiaga meminta publik saat ini bersabar untuk mengetahui siapa sosok terpilih sebagai ketua tim sukses. Rencananya, secara resmi mitra koalisi akan mengumumkan mendekati penetapan Capres-Cawapres oleh KPU.

"Nanti akan diumumkan, masih punya 10 hari lagi. Kita tidak menebak-nebak atau berspekulasi, nanti secara natural alami," Sandiaga Uno memungkas.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Jadi Jurkamnas

Nama AHY yang disebut-sebut akan masuk tim pemenangan telah dibahas saat pertemuan para sekjen parpol koalisi pengusung Prabowo-Sandiaga. "Sudah beberapa kali di level sekjen kita diskusikan dan saya akan berkoordinasi dengan Mas AHY dan Pak SBY dalam beberapa hari ke depan," jelasnya.

Sebelumnya, nama AHY juga sempat muncul dalam struktur tim pemenangan Prabowo-Sandi. Waketum Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, AHY didapuk sebagai juru kampanye nasional.

"Saya lihat kemarin (AHY) ada di daftar jurkamnas," tutur Dasco.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya