Liputan6.com, Jakarta Selalu ada jatuh-bangun dalam menjalani sebuah usaha. Begitu juga yang dialami CEO PT Cakra Daya Makmur yang membawahi brand Martinez, Livienne Russellia. Ibu empat anak ini memiliki jiwa pekerja keras dan positif yang membawa perusahaannya sampai seperti sekarang. Produknya kini dikenal sebagai brand kosmetik lokal yang berkualitas.
Memulai bisnis pada 2007 dengan industri rumahan, Livienne menggunakan kediamannya sebagai tempat produksi dan kantor sekaligus. Berkat ketekunannya, pada 2010 diresmikan pabrik pertama yang sampai saat ini mencapai luas hampir 1 hektare.
Advertisement
Terjunnya Livienne ke dunia bisnis merupakan tuntutan keadaan ekonomi keluarganya saat itu. Setelah kelahiran anak keduanya, sebelum bisnis kosmetik ia merintis banyak cara menjual berbagai hal mulai dari asuransi, makanan ringan, sarung tangan, dan baju dengan modal seadanya.
"Saat itu ekonomi keluarga memburuk, saya terpaksa harus keluar rumah mengusahakan sesuatu untuk keluarga. Kami merantau dari Pontiakan ke ibu kota membuat industri rumahan. Perjalanannya tidak selalu mulus, tapi kerja keras dan tidak mudah putus asa yang membuat semuanya bisa dilalui," kata Livienne Russellia saat diwawancarai di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, akhir pekan lalu.
Livienne Russellia memiliki sifat tidak mudah putus asa dan anti-gengsi. Ia menjajakan sendiri dagangannya di awal saat memulai usaha. Berbagai bidang usaha telah dijalani, tapi belum berhasil. Bahkan ia menjual kacang dengan membungkusnya sendiri dan mengantarkan ke supermarket.
Namun bisnis makanan masih terkendala tanggal kedaluwarsa yang belum bisa dikelola dengan baik, sehingga Livienne masih saja merugi. Sampai pada saat ia memutuskan untuk membuat perusahaan kosmetik dengan menggandeng para ahli di bidangnya. Livienne merangkul bidang kedokteran, ahli kimia, dan ahli farmasi sehingga kini mencapai kesuksesan.
"Saya selalu berpikir jika ada kemauan lakukan, kita coba dulu. Tentang bagaimana hasilnya yang penting kita sudah mencoba. Saya merangkul dokter, ahli kimia, ahli farmasi membangun bisnis kosmetik yang berjalan hingga saat ini. Saya memang tidak menguasai bidang ini, namun saya memiliki kesempatan yang baik saat itu," kata Livienne.
Brand yang dikelola dan kelebihannya
Livienne Russellia memiliki latar belakang pendidikan ekonomi, tapi karena pribadinya yang menjunjung totalitas, ia mengambil pendidikan lanjutan farmasi kosmetik agar memahami bisnis yang dijalaninya.
Kehadiran bisnis kosmetiknya, dilatarbelakangi oleh pemerintah yang sedang gencar-gencarnya mendukung barang dalam negeri. Livienne menemukan masih banyak produk kecantikan di Indonesia yang masih belum sesuai standar. Untuk itu ia merasa memiliki peluang dalam bisnis kosmetik dan membuat produk yang berkualitas dan sesuai standar.
Hingga saat ini perusahaan kosmetik PT Cakra Daya Makmur miliki Livienne telah memiliki empat brand telah dikenal masyarakat, yaitu Vienna, XL Professionnel, Martinez Professionnel, dan Felinz. Semua produk kecantikan ini mulai dari skincare, perawatan rambut, hingga makeup ini terdistribusi nasional dan internasional.
Selain itu, Livienne memastikan produknya berkualitas, teruji, dan aman. Semua brand dari perusahaan ini juga memiliki sertifikasi dengan skala nasional dan internasional, serta sertifkasi halal.
Advertisement
Motivasi terbesar dalam menjalani bisnis kosmetik
Empat putra dan putrinya serta semua karyawan menjadi motivasi terbesar Livienne menjalankan perusahaan ini dengan semangat dan kerja keras. Baginya kunci berdirinya perusahaan yang terpenting adalah menjaga internal dengan baik dan kekeluargaan serta mempertahankan kualitas produk yang konsisten.
"Motivasi utama adalah keluarga, empat putra putri saya, dan karyawan tentunya. Saya memiliki tanggung jawab kepada mereka yang telah menggantungkan hidupnya kepada perusahaan. Sebisa mungkin saya tidak akan mengecewakan mereka," kata Livienne.
Dimulai dari industri rumahan dengan karyawan sebanyak lim,a orang, kini Livienne telah sukses membangun PT Cakra Daya Makmur memiliki lebih dari 600 karyawan. Dengan luas pabrik di Tangerang lebih dari 1 hektare dan distribusi produk yang merata di seluruh Indonesia. Bahkan telah menjamah pasar luar negeri, seperti Korea, Norwegia, Kamerun, dan Oman.
Wanita pebisnis berusia 42 tahun ini juga berbagi kiat untuk para pemula. Menurutnya semua diawali dengan kerja keras dan positive thinking. Selain itu integritas juga membuat kita bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan orang lain.
"Kiat yang penting itu kerja keras dan berpikir positif. Jangan takut mencoba, kalau kita sudah coba artinya kita sudah menang melawan diri sendiri, jadi bukan hanya ide dan ucapan saja tapi ada tindakannya," tutur Livienne.