Aktivis Forum Masyarakat Winong Peduli Lingkungan (FMWPL) saat unjuk rasa di depan Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Jakarta, Kamis (13/9). Aktivis menuntut Kementerian LHK menginvestigasi PLTU Cilacap. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Aktivis Forum Masyarakat Winong Peduli Lingkungan (FMWPL) saat unjuk rasa di depan Kantor Kementerian LHK, Jakarta, Kamis (13/9). Aktivis menduga terjadi penimbunan dan pembuangan (dumping) yang dilakukan PLTU Cilacap. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Aktivis Forum Masyarakat Winong Peduli Lingkungan (FMWPL) membawa banner saat unjuk rasa di depan Kantor Kementerian LHK, Jakarta, Kamis (13/9). Aktivis FMWPL menuntut Kementerian LHK memberikan sanksi terhadap PLTU Cilacap. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Aktivis Forum Masyarakat Winong Peduli Lingkungan (FMWPL) berunjuk rasa di Kantor Kementerian LHK, Jakarta, Kamis (13/9). Winong merupakan dusun di Cilacap yang terdampak masalah lingkungan dan kesehatan akibat aktivitas PLTU. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)