Liputan6.com, Madrid - Presiden Real Madrid, Florentino Perez, sengaja tidak belanja besar-besaran pada bursa transfer musim panas lalu. Alasannya, Los Blancos ingin progres Marco Asensio lebih signifikan.
Rencana Real Madrid tak belanja jor-joran seperti biasanya merupakan bagian dari proyek memaksimalkan potensi Asensio. Perez yakin Asensio bakal jadi bintang anyar Real Madrid.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dilansir El Confidencial, Real Madrid memboyong Asensio dari Real Mallorca pada 2016, karena punya rencana besar. Keputusan menjual Cristiano Ronaldo tanpa membeli pemain bintang sebagai ganti juga bagian dari rencana tersebut.
Perez membatasi pembelian pemain klub ibu kota Spanyol tersebut. Hal itu agar pemain baru nanti tidak menjadi ancaman bagi kemajuan Asensio bersama Real Madrid.
Asensio sempat dikaitkan dengan kepindahan ke Liverpool dan Paris Saint-Germain (PSG) pada bursa transfer musim panas tahun ini. Bahkan, harga Asensio sudah disebut-sebut mencapai 150 juta euro.
Enggan Kehilangan
Tapi, Perez tidak ingin kehilangan Asensio, bahkan dengan status pinjaman sekalipun. Perez ingin menyaksikan langsung Asensio berkembang pesat menjadi bintang baru Real Madrid.
Perez menggambarkan Asensio sebagai berlian miliknya, yang tinggal menunggu waktu untuk bersinar. Prospek besar yang dimiliki Asensio sudah disadari Perez sejak membelinya seharga 3,5 juta euro.
Advertisement
1 Gol 4 Assist
Kehebatan Asensio sudah terbukti ketika dia turut membawa Timnas Spanyol menang 6-0 atas Kroasia di ajang Nations League. Asensio menyumbang satu gol dan empat assist dalam pertandingan itu.