Liputan6.com, Jakarta - Isak tangis keluarga mewarnai kedatangan 346 jemaah haji asal Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau yang kembali ke Tanah Air dengan selamat, seperti dilansir Antara, Selasa (18/9/2018).
"Saya bangga kepada seluruh jemaah haji Pelalawan karena bisa berkumpul lagi dengan keluarga dan kerabat setelah menunaikan ibadah haji pada musim haji 2018," ujar Bupati Pelalawan HM Harris.
Advertisement
Menurut Harris, jemaah haji disambut dengan haru karena telah meninggalkan Tanah Air selama dua bulan dan melaksanakan ibadah dengan penuh khusyuk, namun kembali ke kampung halaman dengan selamat.
Setelah kembali ke kampung halaman, kata dia, kami mendoakan seluruh jemaah haji Pelalawan menjadi haji Mabrur dan bisa bermanfaat buat keluarga serta masyarakat sekitarnya.
"Alhamdulillah jemaah haji kita sudah sampai, namun demikian keberadaan mereka di kampung halaman tetap diharapkan memberikan manfaat yang lebih besar lagi," ucap Harris.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Makna Berhaji
Harris mengatakan, haji adalah ibadah yang dapat mengenal Nabi dan sahabat-Nya lebih dekat. Berhaji, kata dia, adalah ibadah yang mengilhami renungan mendalam untuk umat Islam karena dilakukan di tempat-tempat suci di mana Nabi Muhammad SAW dan para sahabat-Nya memenuhi tugas terhormat mereka.
Haji secara harfiah, lanjut Harris, berarti menuju, mengunjungi, terus menerus pergi, dan mengunjungi tempat yang penting dan terhormat.
"Dalam istilah Islam haji berarti ibadah yang dilakukan di bulan Zulhijah tahun Hijriyah dengan melakukan beberapa tugas keagamaan sesuai dengan kondisi mereka dan metode dengan benar di Kakbah, Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Ibadah haji adalah wajib untuk setiap Muslim yang mampu," jelas Harris.
Dia menegaskan, haji adalah salah satu dari lima rukun Islam, perintah Allah SWT yang fardu atau wajib dilakukan umat Islam seperti salat dan puasa.
Advertisement