Prabowo-Sandi Akan Ramah Tamah dengan Tim Badan Pemenangan

Cawapres Sandiaga Uno mengatakan, dia dan Prabowo ingin mengenal lebih dekat nama-nama yang tergabung dalam tim kampanye.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Sep 2018, 06:31 WIB
Bakal Calon Presiden, Prabowo Subianto melakukan gerakan hormat dari dalam mobilnya saat perjalanan menuju Gedung KPU, Jakarta, Jumat (10/8). Ketua Umum Gerindra itu berangkat ke KPU untuk mendaftarkan diri sebagai capres. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah pengundian nomor urut dan mendapatkan nomor urut dua, pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno akan melakukan pertemuan dengan para tim kampanye atau yang dinamakan Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi.

Pertemuan akan dilakukan pada Minggu 23 September 2018 setelah kampanye damai yang akan diselenggarakan KPU pada Minggu pagi.

Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, dia dan Prabowo ingin mengenal lebih dekat nama-nama yang tergabung dalam tim kampanye.

"Rencananya ada ramah tamah dengan seluruh Badan Pemenangan Nasional yang baru saja ditunjuk, di-SK-kan dan baru saja diserahkan ke KPU. Tentunya untuk memastikan bahwa saling kenal dan bisa bersinergi dengan baik dalam langkah tujuh bulan ke depan," kata Sandiaga di Jalan Kertanegara Nomor IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (21/9/2018).

Tahapan masa kampanye akan dimulai 23 September sampai awal April 2018. Masa kampanye akan dibuka dengan kampanye damai di arena bebas kendaraan (car free day) Jalan Jenderal Sudirman Jakarta Pusat.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Persiapan Pemilu Damai

Mengenai persiapan kampanye damai, Sandiaga mengatakan telah berkoordinasi dengan Prabowo dan tim lainnya untuk menentukan baju apa yang akan mereka pakai. Pihaknya, kata Sandi, tak ingin terlalu bereuforia dalam kampanye damai.

"Kita juga inginnya jangan terlalu gembar gembor. Enggak mau terlalu bereuforia karena CFD, sekali seminggu. Warga Jakarta itu inginnya (di arena CFD) kegiatan yang bebas dari politik," jelasnya.

Dia juga mengusulkan kampanye damai diselenggarakan di Monas. "Jadi prosesi ini alangkah baiknya di Monas saja. Tapi nanti masih ingin dikoordinasikan," tutur Sandiaga.

 

Reporter: Hari Ariyanti

Sumber: Merdeka.com

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya