Liputan6.com, Jakarta - Gempa mengguncang Kota Palu dan sekitarnya Sabtu pagi ini. Gempa dengan kekuatan 5,1 Skala Richter (SR) terjadi pukul 07.20 Wita.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, titik gempa berada di 0.83 Lintang Selatan (LS) dan 119.83 Bujur Timur (BT).
Advertisement
"Gempa berada di sembilan kilometer Barat Laut Palu-Sulteng dengan kedalaman 10 kilometer," tulis BMKG dalam pengumuman resminya, Sabtu (22/9/2018) pagi, seperti dilansir Antara.
Menurut BMKG, gempa 5.1 SR tidak berpotensi menyebabkan tsunami.
Getaran gempa dirasakan nyata di dalam rumah dan membuat pintu dan jendela berderik serta dinding berbunyi (III-IV MMI) di Palu. Sementara di Poso, getaran gempa membuat benda ringan bergoyang dan dirasakan beberapa orang (I-II MMI).
Akibat getaran itu, di kawasan Jalan Kancil, Palu Selatan, banyak warga berlarian keluar rumah guna menghindari dampak gempa.
Di Pasar Inpres Manonda Kota Palu,, warga juga riuh dan berhamburan ke depan kios maupun ruko tempat mereka jual beli.
"Ia, kami di sini juga merasakan gempa," ujar salah satu pedagang sembako, Ardin. Gempa ini terasa hanya sekali namun hentakannya keras dengan durasi satu detik, sehingga mengejutkan dan membuat orang-orang berlarian keluar rumah.
30 Gempa
BMKG mencatat dalam empat bulan terakhir, setiap hari rata-rata ada 30 kali gempa di wilayah Sulawesi Tengah.
"Baik yang dirasakan maupun tidak dirasakan masyarakat, rata-rata 30 kali setiap hari," kata Kepala Geofisikan Palu Cahyo Nugraha.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement