Liputan6.com, Jakarta Nama pemain Sassuolo Federico Di Francesco mendadak menjadi buah bibir di Italia sejak awal pekan ini. Putra dari Eusebio Di Francesco itu diludahi bintang Juventus Douglas Costa.
Di Francesco dan Costa bersitegang di akhir laga yang dimenangi Juventus 2-1 itu. Costa terlihat marah besar terhadap Di Francesco usai terjadi adu argumen diantara keduanya.
Baca Juga
Advertisement
Tak hanya meludahi, pemain asal Brasil itu juga tertangkap kamera mencoba menyikut dan menanduk Di Francesco.
Amarah Costa yang mendadak memuncak membuat banyak kalangan menduga-duga apa yang diucapkan Di Francesco saat bersitegang dengan Costa. Diduga eks pemain Bayern Munchen itu mendapat tindakan rasis dari Di Francesco.
Terlebih saat menyampaikan permintaan maaf, Costa sama sekali tak meminta maaf kepada Di Francesco.
Di Francesco akhirnya angkat bicara. Dia gerah diserang oleh fans Juventus. Meski tak mau membeberkan apa yang diucapkan sehingga Costa naik pitam, Di Francesco membantah mengucapkan kata-kata rasis.
"Di media sosial, mereka menyerang karakter saya. Saya kecewa tetapi saya mencoba untuk melepaskan diri dari situasi ini dan saya berterima kasih kepada Pelatih [Roberto De Zerbi] dan keluarga saya," ujar Di Francesco kepada Sky Italia.
Sumpah
Di Francesco bakan berani bersumpah tidak pernah mengucapkan kata-kata rasis kepada Douglas Costa.
"Apa yang aku bilang? Saya tidak ingin membicarakannya. Itu normal bahwa ada kata-kata kotor di lapangan. Tetapi saya sama sekali tidak mengatakan hal-hal rasis. Saya akan mati sekarang jika saya menggunakan kata-kata rasis, sekarang saya tidak ingin membicarakannya selama sisa karir saya.”
Advertisement
